GUNUNGPUYUH,RADARSUKABUMI.com – Sempat vakum beberapa tahun lalu, kegiatan Pekan Olahraga dan Seni Polisi dan Masyarakat (Porismas) yang diadakan Setukpa Lemdik Polri akan dihidupkan kembali. Program yang digagas Kepala Stukpa Brigjend Pol Agus Suryatno ini menjadi salah satu kurikulum wajib bagi siswa yang mengenyam Pendidikan SIP, khususnya pada angkatan ke-48 T.A 2019. “Kebetulan program ini digagas pas angkatan Resimen Wira Tanggon Adhisatya (WTA) SIP angkatan 48 dan ini menjadi kurikulum pendidikan,” ujar Kabid Humas Resimen Wira Tanggon Adhisatya SIP angkatan 48, Setukpa Lemdik Polri Sukabumi, Hadirat Syukur Lombu disela-sela kepada awak media, kemarin (16/7).
Diterangkan dia, kegiatan tersebut akan melibatkan ribuan pelajar tingkat SMA, SMK, MA dan Pondok Pesantren se-Sukabumi. Dimana para pelajar ini dan santri ini akan beradu bakat dan ketangkasan dalam kegiatan Pekan Olahraga dan Seni. “Penyelenggaraanya pada 22 sampai 26 Juli 2019 mendatang dan berlikasi di Setukpa Lemdik Polri Sukabumi,” terangnya.
Adapun untuk jenis pertandingannya sendiri meliputi, empat cabang olahraga, seperti Bola Volly, Bola basket, Tenis meja, dan Bulutangkis.U ntuk perlombaan pada bidang seni diantaranya lomba PBB kreasu, Marawis dan MTQ,. “Terbuka untuk umum, siapapun boleh datang untuk menyemarakan acara,” tambahnya.
Menurut dia, kegiatan Porismas ini akan melibatkan seluruh siswa serdik Setukpa angkatan 48 sebanyak 1.500 personel. Nantinya, para siswa tersebut akan dipecah dalam beberapa kegiatan, sehingga semuanya bisa terakomodir. “Untuk juri kita libatkan unsur KONI yang membidangi keolahragaan dan unsur Kementerian Agama dalam penjurian MTQ serta marawis. Kami pastikan jurinya berkompeten, supaya ada netralitas dan profesionalisme dalam pelaksanaanya,” imbuh dia. “Saat ini sudah ada 50 sekolah dengan jumlah peserta sebanyak 2.449 pelajar,” sambungnya.
Ia berharap kegiatan ini bisa berdampak positif bagi prestasi Kota Sukabumi, baik pada bidang olahraga maupun seni. Sebab tujuan kegiatan selain kepedulian Setukpa Polri terhadap Sukabumi melalui seni dan olahraga, pihaknya ini memberikan jalan mencari bibit-bibit generasi muda yang bisa mengangkat prestasi Sukabumi lebih baik lagi. “Semoga pelaksanaan Porismas ini sukses, berhasil menjaring bibit bibit muda berpotensi di bidang olahraga dan seni yang diperlombakan, sehingga selanjutnya bisa dilakukan pembinaan oleh KONI dan Depag,” pungkasnya.
(why)
