Sekda Instruksikan Camat dan Kades

DIWAWANCARA: Sekda Kabupaten Sukabumi, Iyos Somantri .

SUKABUMI, RADARSUKABUMI.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi, Iyos Somantri, angkat bicara soal banyaknya peristiwa kebakaran lahan yang terjadi di kawasan Unesco Global Geopark (UGG) Ciletuh Palabuhanratu.

“Peristiwa kebakaran lahan di kawasan objek wisata Geopark Ciletuh, harus segara diantisipasi. Ya, jangan sampai peritiwa ini terus berulang,” jelas Iyos kepada Radar Sukabumi usai membuka kegiatan pelatihan dasar petugas penanggulangan bencana di Aula Batalyon Yonif 310 Kidang Kancana, kemarin (23/7).

Bacaan Lainnya

Sebab itu, pihaknya menginstruksikan kepada seluruh camat dan kepala desa untuk menggencarkan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat dan para pengunjung agar senantiasa menjaga lingkungan. Seperti jangan membuang puntung rokok sembarangan dan membakar sampah yang dapat berpotensi kebakaran hutan.

“Bila ada warga yang secara sengaja ditemukan membakar hutan, maka sudah jelas ia akan mendapatkan sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku,” tandasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, tiga kecamatan di wilayah Selatan Sukabumi teridentifikasi rawan terjadinya kebakaran. Semua kecamatan itu berada dalam kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu. Selain karena musim kemarau juga faktor manusia yang tak bertanggung jawab menjadi penyebabnya.

Berdasarkan data yang tercatat dari Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Sukabumi, tiga kecamatan yang rawan terjadinya kebakaran itu ialah Kecamatan Ciemas, Waluran, dan Ciracap. Bahkan, di sepanjang tahun ini sedikitnya tiga insiden kebakaran terjadi akibat tangan jahil manusia yang tak bertanggungjawab.

“Secara keseluruhan, peristiwa kebakaran meningkat dari tahun sebelumnya. Yang paling sering terjadi ada di wilayah Selatan Sukabumi,” beber Sekretaris Dinas Damkar Kabupaten Sukabumi, Eka Nandang kepada Radar Sukabumi.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *