Disnakertrans Gembleng Ratusan Pencaker

MERESMIKAN: Kadisnakertrans kota Sukabumi Didin Syarifudin saat meresmikan pelatihan keterampilan di UPT. BLK Kota Sukabumi. Senin, (15/07). IKBAL/RADAR SUKABUMI

SUKABUMI, RADARSUKABUMI.com– Sebanyak 100 orang pencari kerja diberikan pelatihan keterampilan oleh Dinas Tenaga Kerja Transmigasri (Disnakertrans) Kota Sukabumi. Dari jumlah tersebut, 50 orang diberikan pelatihan menjahit, dan sisanya masing-masing 25 orang diberikan keterampilan tentang guide wisata dan tata boga.”Selama 30 hari kita berikan keterampilan yang sudah kami sediakan. Seperti menjahit, guide wisata dan tata boga. Rata -rata semua peserta baru lulusan SMA dan sederajat,”ujar Kadisnakertrans kota Sukabumi Didin Syarifudin disela-sela pelatihan di UPT. BLK Kota Sukabumi. Senin, (15/07).

Tujuan pelatihan ini sambung dia, untuk memenuhi kebutuhan perusahaan-perusahaan. Sebab, tidak sedikit dunia usaha sekarang yang melamar kerja sudah memiliki memiliki keterampilan, sehingga langsung bekerja.”Kebanyakan perusahaan sekarang ketika membuka lowongan pekerjaan, para pencaker sudah memiliki keahlian sesuai kebutuhan,”ujarnya.

Menurut Didin, pelatihan yang diberikan itu tentu saja sesuai dengan tuntutan perusahaan, seperti salah satunya tata boga. Di Kota Sukabumi sendiri sudah banyak berdiri hotel dan restoran saat ini, sehingga hal itu menjadi peluang bagi para pecari kerja. Tidak hanya itu, pemandu wisata pun yang memiliki peluang yang juga cukup besar. “Banyaknya hotel di sini tentu saja membutuhkan chef yang terampil, dan ini merupakan peluang bagi mereka. Begitu juga dengan menjamurnya trafel di Kota Sukabumi menjadi peluang yang sama untuk menjadi guide wisata kedepanya,”terangnya.
Ia menambahkan, setiap pelatihan yang digelar, tidak sedikit juga yang sudah tersalurkan ke dunia usaha. Salah satunya pelatihan menjahit, peserta yang ikut pelatihan tersebut sudah banyak yang bekerja baik di berbagai perusahaan.”Tapi kalau untuk tata boga dan guide wisata ini kan baru pertama di gelar pelatihanya, tapi mudah-mudahan mereka juga kedepanya bisa tersalurkan, “akunya.

Didin juga berharap, setelah mengikuti pelatihan serta mendapatkan sertifikat, bukan hanya berpola pikir melamar bekerja saja, melainkan mereka juga bisa meembuka usaha sendiri.”Mudah-mudahan dari 100 peserta yang mengikuti pelatihan ini, semuanya bisa terserap oleh dunia usaha,”pungkasnya.

(bal)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *