Dari keterangan masyarakat yang berada di lokasi kejadian, beberapa siswa membawa senjata tajam. Namun, beruntung aksi tidak terpuji dari oknum pelajar tersebut belum terjadi sehingga tidak ada korban jiwa maupun luka.
“Ya, keterangan dari warga informasinya ada yang membawa sajam, beruntung saja aksi tawuran belum terjadi karena warga sekitar dan petugas memergokinya,” terangnya.
Langkah selanjutnya, pihak kepolisian bakal memanggil sekolah yang bersangkutan bersama orang tua muridnya untuk memberikan efek jera terhadap para oknum pelajar tersebut.
“Kami hubungi pihak sekolah, kemudian nanti orang tuanya juga dipanggil. Kami memberikan pembelajaran supaya ada efek jera. Bahwa perilaku seperti itu tidak dibenarkan. Merugikan diri sendiri, keluarga dan sekolah,” pungkasnya. (upi/t)