CIKOLE,RADARSUKABUMI.com— Ikatan Istri Dokter Indonesia (IIDI) Cabang Kota Sukabumi menyelenggarakan Pengesahan Pengurus IIDI Cabang Kota Sukabumi masa bakti 2018-2021 di Lantai 5 Hotel Balcony Kota Sukabumi, kemarin (26/6).
Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi, Ketua IDI Kota Sukabumi, dr Bihantoro, Ketua PB IIBI, dr Murdiati Umbas, Penasihat IIDI Cabang Kota Sukabumi, Suri Mulyani Hidayat Gunawan, Ketua IIDI Cabang Kota Sukabumi masa bhakti 2018-2021 Teti Sri Hartati, SH, Wakil Ketua IIDI masa bhakti 2018-2021, Linda, Anggota dan Pengurus IIDI Cabang Kota Sukabumi masa bhakti 2018-2021, Ketua Panitia Pengesahan IIDI Cabang Kota Sukabumi masa bhakti 2018-2021, dr Etti Rohetti, MARS serta para tamu undangan seperti dari IIDI Cabang Kota Bogor, Kabupaten Bogor dan Kabupaten Cianjur, TP PKK Kota Sukabumi, Dharma Wanita Persada Kota Sukabumi, GOW Kota Sukabumi, IPEMI, Bank BJB, dan lain sebagainya.
Walikota Sukabumi dalam sambutannya menyambut positif disahkan/dikukuhkannya IIDI Cabang Kota Sukabumi masa bhakti 2018-2021.
“IIDI hadir senantiasa berpartisipasi dalam memajukan pembangunan kesehatan dan sosial di Kota Sukabumi,”katanya. IIDI yang merupakan Ikatan Istri para dokter menjadi bagian kesuksesan sang suami. Karena, menurut walikota suksesnya seorang suami di baliknya ada kehadiran sang istri. Jadi bersama-sama beriringan dalam memajukan pembangunan khususnya di bidang kesehatan dan sosial di masyarakat termasuk Kota Sukabumi.
Sedangkan Ketua IIDI Kota Sukabumi, Teti Sri Hartati, SH menerangkan pada rilisnya bahwa visi IIDI adalah Ikatan Istri Dokter Indonesia (IIDI) merupakan sarana untuk turut berperan serta dalam mewujudkan masyarakat sehat dan sejahtera. Bersifat kekeluargaan, sosial dan gotong royong, serta berasaskan Pancasila dan berdasarkan UUD 1945.
Sedangkan misinya ada enam di antaranya menghimpun para istri dan Warakawuri Dokter Indonesia untuk berperan serta aktif dalam kegiatan organisasi, menunjang kegiatan IDI dalam bidang medik sosial, memperdayakan kemandirian perempuan untuk mencapai kesetaraan gender, menyalurkan aspirasi anggota IIDI dalam menanggapi berbagai masalah medik sosial, khususnya yang dialami perempuan dan anak.
Lalu misi kelima menjalin hubungan kerjasama yang baik dengan organisasi wanita lainnya yang mempunyai tujuan sama. Keenam berperan serta dalam mempersiapkan generasi penerus bangsa yang teguh dalam iman taqwa dan tangguh dalam ilmu pengetahuan teknologi.
” Adapun kegiatan yang pernah diselenggarakan IIDI Kota Sukabumi, adalah seperti peertemuan rutin, pembinaan anggota, bekerjsama dengan organisasi wanita, bakti sosial di Ramadhan dengan memberikan bantuan dana operasional bagi panti /yayasan, memberikan bingkisan, dan santunan bagian anak binaan panti, anak yatim/piatu/dhuafa dan jompo dhuafa,”katanya.
Selain itu juga melakukan kunjungan ke Rumah Pintar, Yayasan Budi Nurani, PSA UKH Sejahtera, dan PSA Bina Swadaya, dan memberikan bingkisan dan bantuan bagi 30 anggota dari Persatuan Tuna Netra Muslim Indonesia Cabang Kota Sukabumi. Ia juga menambahkan pada HUT IIDI dan Hari Ibu melakukan kunjungan ke Panti Asisi, Bale Nyaah Ka Kolot, dan Kasih. “(Kemudian) pemberian beasiswa melalui PB IIDI dan GNOTA Kota Sukabumi,”katanya.
Pihak IIDI Kota Sukabumi juga melalukan penyuluhan ke sekolah berupa Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas). Kegiatan ini dilaksanakan di SD Binaan IIDI, yakni SDN Sukasirna, Kelurahan Selabatu Kecamatan Cikole berupa pemasangan pompa air, pemasangan bak penampungan air, pemasangan kran air untuk cuci tangan dan wudhu sebanyak 15 buah, melaksanakan penyuluhan tentang gizi, kebersihan diri, dan cuci tangan, pemberian seragam sekolah bagia siswa yang kurang mampu, seperti seragam olah raga, seragam muslim, dan seragam batik, dan pemberian peralatan sekolah, buku perpustakaan, dan perlengkapan olah raga. ” Direncanakan (pula) akan mengadakan penyuluhan bagi kesehatan siswa siswi SLTP/SLTA tentang Bahaya Napza, HIV dan AIDS,”katanya pada rilis yang disampaikan.
Kemudian juga melaksanakan kegiatan Nasi Barokah yang bekerjasama dengan RSUD R Syamsudin melalui Unit Pengumpul Zakat (UPZ). “Dilaksanakan tiap Jum’at sejak 21 Desember dengan menyediakan nasi bungkus untuk keluarga pasien rawat inap kelas 3 RSUD R Syamsudin,”pungkasnya.
(*/dit)
