SUKABUMI, RADARSUKABUMI.com – Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Raya Palabuhanratu, Kampung Baeud RT 01/03, Warungkiara, Kabupaten Sukabumi yang melibatkan sebuah bus Bus MGI jurusan Palabuhanratu – Bogor dengan mobil Mitsubishi L 300 pada Jumat (21/6/2019) sekira pukul 12.15 WIB.
Adapun kronologis laka lantas yang dirangkum Radarsukabumi.com berawal saat bus bernopol F 7508 UD sedang melaju dari arah Palabuhanratu menuju Cikembar. Tapi saat berada di tikungan yang menurun, bus yang dikendarai Dendi Ginanjar (33), warga Kampung Babakan Sempur, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan tersebut mendahului sebuah sepeda motor.
Dari arah berlawanan, ternyata ada mobil Mitsubishi L 300 dengan nopol F 8284. Lantaran jarak yang dekat dan tak kondisi yang jalan serta laju bus yang tak mampu dikendalikan, akhirnya bus tersebut menyeruduk mobil yang dikemudikan oleh Makmur (43), warga Kampung Babakan Sirna, RT 3/4, Kecamatan Palabuhanratu.
Iyar (65), warga Kampung Baeud, Warungkiara mengatakan, kejadian laka lantas tersebut membuat dia kaget karena mendengar suara hantaman yang keras. Dia yang saat itu sedang memasak di dapur pun sontak ke luar rumah.
“Saat itu, saya sedang berada di dapur untuk memasak buat makan suami yang akan pulang Sholat Jumat. Karena, mendengar suara menggelegar, akhirnya saya keluar rumah. Saat dilihat, ternyata ada peristiwa kecelakaan lalu lintas,” jelas Iyar kepada Radarsukabumi.com sambil menunjukan lokasi kecelakaan lalu lintas yang berada di depan rumahnya tersebut, Jumat (21/6/2019).
Selang berapa menit, kecelakaan lalu lintas ini menjadi tontonan warga dan pengguna lalu lintas. “Banyak warga disini yang melihat dan membantu Pak Polisi untuk mengevakuasi korban laka lantas itu,” bebernya.
Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas (Kanit Laka Lantas) Polres Sukabumi, Iptu Nandang Hermawan mengatakan, setelah mendapatkan laporan tersebut, beberapa petugas Unit Laka Lantas langsung meninjau lokasi kejadian untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
“Berdasarkan olah TKP dan pemeriksaan beberapa saksi, kecelakaan lalu lintas ini, diduga akibat human error. Lantaran, pengemudi Bus MGI tidak hati-hati saat mengendarai kendaraannya. Terlebih lagi, ia telah mendahului sepeda motor saat berada di jalan tikungan,” jelas Nandang.
Akibat kecelakaan lalu lintas ini, meski tidak ada korban jiwa, namun pengemudi Mitsubishi dan seorang penumpangnya mengalami luka berat. Sementara sopir Bus MGI hanya mengalami luka ringan.
“Sopir Mitsubishi mengalami luka sobek dibagian kepala, lecet tangan kanan dan lecet kaki kanan. Sementara penumpangnya mengalami luka sobek dibagian kepala depan hingga mengeluarkan darah di telinga,” paparnya.
Saat ini, korban laka lantas tersebut tengah berada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sekarwangi Cibadak untuk mendapatkan tindakan tim medis.
“Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa. Hanya saja, sopir dan seorang penumpang mobil Mitsubishi mengalami luka berat. Kalau untuk penumpang Bus MGI tidak ada luka, mereka hanya mengalami shock dan luka lebam saja,” pungkasnya.
(den/izo/rs)
