Zakat Profesi ASN di Kota Sukabumi Belum Sesuai Harapan

Wakil ketua III Baznas Kota Sukabumi, Muhammad Kusoy saat ditemui diruang kerjanya.

SUKABUMI, RADARSUKABUMI.com – Pasca diberlakukannya Peraturan Walikota Sukabumi nomor 7 tahun 2019 tentang Pengelolaan Zakat Profesi, Infaq dan Sedekah dari para ASN pada bulan lalu rupanya belum sesuai dengan ekspektasi Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Sukabumi.

Sekretaris Baznas Kota Sukabumi, M Kusoy mengungkapkan, Perwal nomor 7 tahun 2019 tentang Pengelolaan Zakat Profesi, Infaq dan Sedekah sudah mulai diberlakukan sejak Mei lalu. Namun rupanya, masih ada perbedaan persepsi antara Baznas dengan Pemerintah Kota Sukabumi.

Bacaan Lainnya

“Sudah mulai berlaku sejak bulan lalu, tapi memang ada sedikit perbedaan persepsi soal potongan dari jumlah pendapatan. Dimana, dalam Perwal itu zakat profesi PNS dipotong dari tunjangan kinerja, tunjangan jabatan atau lainya,” terangnya kepada Radar Sukabumi, Jumat (14/6).

“Pemasukan zakat profesi dari para ASN di Pemerintah Kota Sukabumi pada bulan lalu sejak diberlakukannya Perwal nomor 7 tahun 2019 tentang Pengelolaan Zakat Profesi, Infaq dan Sedekah hanya berkisar kurang lebih 147 juta rupiah. Belum sesuai harapan dan perhitungan kami, dan ini sedang dalam pembahasan kembali,” bebernya.

Perhitungan Baznas Kota Sukabumi, sebut Kusoy, jika jumlah keseluruhan abdi negara yang ada di Kota Sukabumi mencapai 3818 dengan seluruh pendapatan rata-rata empat juta rupiah, dalam sebulan Baznas bisa menerima zakat profesi sebesar Rp 380 juta.

“Kalau 2,5 persen dari semua pendapatan, artinya gaji dan tunjangan lainnya dan katakanlah rata-rata empat juta setiap orang, setiap bulan dari jumlah PNS 3818 orang zakat seratus ribu perbulan bisa mencapai Rp 380 juta semuanya,” sebutnya.

Namun begitu, Baznas Kota Sukabumi mentargetkan dapat mengumpulkan empat miliar dari seluruh zakat, infak dan sedekah. Dirinya berharap, zakat profesi dari para ASN dapat mendongkrak target tersebut. “Target kami tahun ini empat miliar, semoga saja tercapai agar lebih banyak masyarakat yang terbantu, terutama delapan askar menerima,” pungkasnya.

(upi/rs)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *