Usai Lebaran, Begal Motor Kembali Aktif Di Bandung

BANDUNG, RADARSUKABUMI.com – Aksi kejahatan jalanan di Kota Bandung kembali terjadi.

Aksi begal ini terjadi di jalan Soekarno Hatta Bandung ini kemudian viral di media sosial Instagram.

Adapun kejadian pembegalan di posting oleh akun instargam @sekitarbandungcom.

Pada postingannya, akun tersebut memposting lengan seorang korban berlumuran darah, akibat aksi pembegalan.

Dari keterangan postingannya tersebut, diketahui aksi pembegalan terjadi di dekat Taman Regol, di Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung pada Senin (10/6) lalu, dengan waktu kejadian sekira pukul 23.00 WIB.

Kasatreskrim Polrestabes Bandung, AKBP M Rifai saat dikonfirmasi, mengaku belum mendapat laporan.

“Terkait beredarnya postingan aksi pembegalan tersebut, masih didalami oleh pihak kepolisian,” jelasnya, Jumat (14/6).

Pihak Satreskrim Polrestabes, saat ini tengah melakukan penyelidikan.

“Kita lagi lidik, saat ini tengah dilakukan penyusuran oleh jajaran Reskrim,” katanya saat di konfirmasi.

Dihubungi terpisah, Kapolsek Regol Kompol Dodi mengatakan, tidak ada laporan terkait kejadian tersebut. Namun begitu pihaknya bersama Satreskrim Polrestabes Bandung, tengah mendalami kejadian tersebut.

“Sementara belum ada LP. kita coba lidik dulu mas,” kata Dodi saat dihubungi.

Adapun kronologis kejadiannya dari keterangan postingan tersebut, pelaku pembegalan berjumlah dua orang dengan menggunakan motor.

Keduanya berbekal senjata tajam jenis celurit. Modusnya pelaku berpura-pura meminta tolong kepada korban. Namun disaat korbannya lengah, pelaku mengeluarkan celurit dan kemudian mengancam korbannya.

Beruntung korban berhasil melawan dan pelaku pun melarikan diri, karena diteriaki oleh korbannya.

Berikut keterangan postingan yang diunggah akun @sekitarbandungcom :

Waspada,, Terjadi tindak pidana pencurian dengan kekerasan (BEGAL) di Jln Soekarno Hatta arah Batununggal dkt Taman Regol, Senin (10/6/2019) sekitar pukul 23.00 WIB .

Pelaku dua orang berhasil digagalkan korban karena berani melawan sehingga barang yg dibawa oleh pelaku hanya kunci motor milik korban .

Berikut kronologis dari instagram kang @alfat_113 menerangkan saat korban berinisial F.A. menerima telepon masuk lalu korban ke pinggir jalan kemudian ada motor yg pura-pura mogok depan korban, mungkin pikir pelaku agar korban mau bantu tapi oleh korban didiamkan karena pelaku berpenampilan mencurigakan & tanpa helm sehingga korban ragu untuk membantu. .

Tiba tiba motor pelaku nyala lagi dan langsung muter balik lawan arah menuju ke belakang korban mungkin untuk memastikan situasi aman/tidak ada patroli .

Saat korban masih mengangkat telepon pelaku menghampiri dan ngomong “A bisa ikut saya engga ke rumah sakit karena temen saya abis dipukulin nah yg mukulin namanya naufal, aa tau ga yg namanya naufal?” .

Seketika korban kaget karena pelaku minta tolong korban tapi ekspresi wajah tidak seperti meminta tolong, khususnya yang menanyai korban itu seperti orang yang mabuk dan tidak jelas jenis kelaminnya .

“Aduh gatau mas nama naufal mah banyak disini” jawab korban, lalu pelaku nanya lagi “emang kamu tinggal dimana?” Lalu korban jawab “ini di Jl Sukaati di gang sebrang sini persis” dan pelaku mengaku ngaku sebagai orang sukaati juga .

Pelaku langsung mengambil kunci motor yang masih nyantol dan langsung ngomong “lu pilih nyawa atau hp dompet lu serahin?” Lalu mengeluarkan celurit tapi dilawan korban sambil teriak minta tolong tapi warga seakan acuh/cuek. Setelah celurit behasil direbut, pelaku kabur membawa kunci motor korban.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *