SUKABUMI, RADARSUKABUMI.com – Empat kelurahan rawan pangan di Kota Sukabumi di sisir Pemerintah Kota Sukabumi dengan melakukan galar pangan murah. Kelurahan yang menjadi sasaran ini mulai dari Kelurahan Subangjaya, Sukakarya, Sudajayahilir, dan Kelurahan Limusnunggal.
Wakil Walikota Suakbumi, Andri Setiawan Hamami menjelaskan, mencermati perkembangan pembangunan pangan di Kota Sukabumi akhir-akhir ini, tentunya memerlukan perhatian dan langkah-langkah serius dari seluruh pihak. Oleh sebab itu, Pemerintah Kota Sukabumi melakukan pemetaan ketahanan dan kerawanan pangan sampai ke tingkat kelurahan (Peta FSVA).
“Acara gelar pangan murah ini dilakukan untuk menjawab kebutuhan pangan didaerah rawan, ini merupakan langkah serius pemerintah pada persoalan perawan pangan,” jelasnya, Jumat (24/5).
Berdasarkan hasil pemetaan, diperoleh empat besar rasio penduduk dengan tingkat kesejahteraan rendah dalam pemenuhan kebutuhan ekonomi. Diantaranya, Kelurahan Subangjaya, Sukakarya, Sudajayahilir, dan Limusnunggal.
“Kegiatan ini juga merupakan bentuk keseriusan Pemerintah melalui Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Kota Sukabumi melaksanakan gelar pangan murah,” ujarnya.
Pada bulan ramadan, lanjut Andri, kebutuhan atau permintaan terhadap pegang tentunya bakal meningkat cukup dratis. Dirinya berharap digelarnya pangan murah bisa membantu masyarakat saat menghadapi hari Raya Idul Fitri.
“Gelar pangan ini dilaksanakan bertepatan dengan ramadhan 1440 H, karena pada bulan ini biasanya terjadi peningkatan permintaan, sehingga harga pangan rata-rata mengalami peningkatan sebesar 10 persen,” pungkasnya.
(upi/rs)
