SUKABUMI, RADARSUKABUMI.com – Tim arung jeram Indonesia putri kelas Junior U-23 (Junior Women) kembali menorehkan prestasi gemilang pada World Rafting Championship (WRC) 2019 di Australia pada hari ini, Jumat (17/5/2019). Mereka berhasil meraih medali emas untuk nomor Slalom.
Sebelumnya tim putri U-23 berhasil meraih medali emas untuk nomor Head to Head dan medali perak untuk nomor Sprint. Artinya, para atlit arung jeram yang semuanya berasal dari Cikidang, Kabupaten Sukabumi tersebut telah mengantongi dua medali emas dan satu medali perak.
“Alhamdulillah, hari ini tim putri junior dari Indonesia yang berasal dari Sukabumi berhasil meraih medali emas dari nomor Slalom,” kata Nanang Suryana, kepala pelatih Tim Putri Indonesia U-23 kepada Radarsukabumi.com, Jumat (17/5/2019).
Kabar baik pun tak berhenti di situ saja. Nanang mengungkapkan Tim Putri U-23 berpeluang besar menjadi juara umum jika pada perlombaan terakhir yakni nomor Down River Race (DRR) berhasil meraih medali. Nomor DRR akan diperlombakan pada Minggu (19/5/2019) nanti.
“Kalau berdasarkan hitung-hitungan di International Rafting Federation, minimal mereka (atlit tim putri U-23) meraih posisi ketiga atau dapat medali perunggu, insya Allah Sudah bisa juara umum,” ujar Nanang.
“Untuk itu, saya mohon doanya dari warga Sukabumi semoga atlit-atlit kami ini bisa berhasil menuntaskan kejuaraan ini dengan meraih juara umum,” tambahnya.
Ya, yang membanggakan dalam hal ini adalah, para atlit tim putri U-23 yang mewakili Indonesia di kejuaraan arung jeram tingkat dunia tersebut adalah putri-putri dari Cikidang, Kabupaten Sukabumi. Mereka adalah Selawati solihin, Nita Karlina, Siwi Widiastuti, Lista Natasya Peniawati, Siti Nurranti, Dhika Aulia Qotrunada dan Andara Rizma.
“Ya mereka semua dari Cikidang di Sukabumi,” pungkasnya.
(izo)
