Jembatan Cileuleuy Segera Diperbaiki

CEK LOKASI: Sekertaris Daerah (Sekda), Iyos Somantri didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Sukabumi, Asep Japar saat meninjau jembatan yang amblas di Kampung Cileuleuy, Desa Sukatani, Kecamatan Parakansalak, kemarin (16/5).

PARAKANSALAK — Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Sukabumi, menerjunkan tim teknis untuk melakukan kajian ambruknya jembatan Cileuleuy, Kampung Cileuleuy, Desa Sukatani, Kecamatan Parakansalak, kemarin.

Bahkan, Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi, Iyos Somantri bersama Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Asep Japar langsung ikut turun ‘gunung’ melihat kondisi amblasnya jembatan tersebut. Kajian dilakukan untuk dasar perencanaan pembangunan jembatan Cileuleuy yang putus pada Rabu (15/5) sekitar pukul 15.00 WIB lalu.

Kepala DPU Kabupaten Sukabumi, Asep Japar mengatakan, tim teknis turun untuk melakukan upaya tanggap darurat dan lakukan kajian. “Kajian ini akan menentukan pembangunan jembatan ini apakah akan memakan waktu lama atau tidak. Apabila memakan waktu singkat, maka akan dianggarkan pada APBD perubahan di tahun ini. Namun bila memakan waktu lama, maka pembangunan dilakukan diawal tahun 2020,” kata Asep saat dihubungi Radar Sukabumi, kemarin (16/5).

Diterangkanya, jembatan Cileuleuy ini dibangunan tahun 1970. Sehingga tingkat kekokohannya sudah berkurang. Dari segi konstruksi, jembatan ini menggunakan model gorong-gorong. “Kedepannya, pembangunan jembatan Cileuleuy akan dibuat seperti jembatan pada umumnya,” terangnya.
Ia meminta, masyarakat dapat bersabar lantaran Pemda akan terus berupaya maksimal agar jembatan itu bisa segera dibangun kembali. “Mudah-mudahan bisa secepatnya,” ulasnya.

Sementara itu, Sekda Kabupaten Sukabumi, Iyos Somantri menambahkan, sementara waktu pemerintah akan membuatkan jembatan darurat agar bisa dilalui warga setempat. “Sementara waktu kita buatkan jembatan sementara sebelum dibuatkan jembatan permanen,” singkatnya.

Seperti diketahui, Jembatan Cileuleuy, di Kampung Cikupa, RT 2/6, Desa Sukatani, Kecamatan Parakansalak amblas, Rabu (15/5) kemarin. Untuk sementara, warga yang akan beraktivitas terpaksa harus menggunakan jalan alternatif di Kampung Cimundu dan jalan Desa Sukakersa menuju Lemahduhur, Kampung Bojonggaling Desa Sukatani.

Informasi yang dihimpun Radar Sukabumi, jembatan yang amblas tergerus air itu menghubungkan Desa Sukakersa dengan Desa Sukakersa. Jembatan ini memiliki panjang 10 meter dan lebar 6 meter serta tinggi dari permukaan air 8 meter.

(bam/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *