CISAAT — Memasuki hari kelima Ramadan, Taman Alun-alun Kecamatan Cisaat mulai dipadati para pedagang musiman Pedagang Kaki Lima (PKL). Dampaknya, kondisi alun-alun pun terkesan semrawut dan arus lalu lintas menjelang sore terganggu.
Dari pantauan Radar Sukabumi, para PKL ini berjejer di sepanjang jalan masuk dan memadati Taman Alun-alun. Akibatnya jalan utama pun mengalami penyempitan.
Tak sedikit pengguna jalan yang mengeluh, karena laju kendaraan mereka terganggu. “Kalau disebut mengganggu sih sudah pasti, karena banya yang berlalu lalang.
Tapi untungnya ada jalan alternatif, sehingga bisa terhindar dari keramaian,” ujar salah seorang pengendara asal Kecamatan Cisaat, Ismatullah (40) kepada Radar Sukabumi, kemarin (10/5).
Yang ia khawatirkan, dengan maraknya PKL di jalan itu, keselamatan pejalan kaki terancam. karena di jalur ini, merupakan jalur yang selalu ramai dengan lalu lintas kendaraan.
“Apalagi selain PKL, juga ada wahana permainan. Saya khawatir dampaknya pada keselamatan pengunjung, mengingat banyak kendaraan yang berlalu lalang,” akunya.
Dirinya meminta, pemerintah terkait dapat lebih menata dan menertibkan para PKL yang berjualan itu. Ini agar semua pihak merasa aman, nyaman dan keindahan kota tetap terjaga. “Saya berharap ada penataan yang lebih baik lagi kedepan,” ucapnya seraya berharap.
