SUKABUMI — Persoalan sampah di Kabupaten Sukabumi menjadi momok yang harus lebih diperhatikan. Selain berdampak terhadap pencemaran lingkungan ataupun penceramaran sungai.
Bagaimana tidak, dalam sehari di Kabupaten Sukabumi menghasilkan sampah plastik lebih dari 250 ton.
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sukabumi menyebutkan, dari berbagai jenis sampah, sampah plastik masih menjadi permasalahan utama di wilayah kerjanya.
Ini akibat masih minim kesadaran masyarakat terhadap dampak dari penggunaan plastik sehingga mereka masih tetap menggunakan plastik setiap harinya.
Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sukabumi, Budi Setiadi mengatakan, setiap harinya sampah plastik yang diangkut petugas kebersihan ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) mencapai 250 ton perhari.
Belum lagi, plastik-plastik yang bertebaran di jalan, permukiman, pusat perdagangan, pabrik dan lainnya. “Ya, sampai saat ini kesadaran masyarakat dalam membuang sampah pada tempatnya masih minim.
Itu terbukti dengan banyaknya sampah berserakan di sungai dan jalan. Tentu ini sangat memperihatinkan,” kata Budi kepada Radar Sukabumi saat memperingatan Hari Air Sedunia, Senin, (25/3).
