UBSI Bidik Sektor Ekonomi Kreatif

DISKUSI: Para pemateri dalam Seminar dan Talkshow Tokoh Millenial di aula UBSI Kampus Sukabumi.

PENDIDIKAN SUKABUMI – Memeriahkan hari jadinya ke-31 tahun, Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) bekerjasama dengan Forum Akademisi Indonesia menggelar Seminar dan Talkshow Tokoh Millenial di aula UBSI Kampus Sukabumi, beberapa waktu lalu.

Dua narasumber dihadirkan untuk membagi ilmunya. Mereka adalah Yedi Karyadi selaku Ketua Dewan Pembina GeKrafs Jawa Barat (Jabar) yang juga pemilik beberapa perusahaan di sektor migas, perdagangan dan kesehatan, dan Co-Founder dan CEO Kayuh Indonesia, yaitu sepeda kayu pertama di Indonesia serta sebagai calon senator termuda di Indonesia, Maulidan Isbar.

Bacaan Lainnya

Sebanyak 300 peserta dari generasi milenial seperti mahasiswa, mengikutinya. Dalam paparan materi, Yedi menyampaikan tentang GeKrafs yaitu gerakan ekonomi kreatif nasional yang menjadi salah satu wadah sektor kreatif di Indonesia. Sektor kreatif ini tidak bisa dipungkiri lagi peningkatannya, semakin hari semakin pesat ditambah dengan era yang serba digital saat ini.

Yedi juga memperlihatkan beberapa profesi yang hilang saat ini seperti penjaga wartel, tukang pos dan lain-lain serta profesi baru yang bermunculan seperti vloger, web programmer dan lain-lain. “Profesi yang bermunculan ini hampir dikuasai oleh generasi millennial yang gajinya pun bisa mengalahkan gaji presiden,” ujarnya kepada Radar Sukabumi.

Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengajak kepada seluruh peserta yang hadir untuk ikut bergabung dengan industri kreatif.

“Saya akan sangat senang jika mahasiswa yang hadir di seminar ini mau kerjasama langsung dan benar-benar serius ingin berwirausaha atau mengembangkan usahanya,” ucapnya.

Pemateri ke dua oleh Maulidan Isbar, memberikan motivasi kepada seluruh mahasiswa untuk bisa membuka wawasan bahwa di zaman sekarang ini peluang dalam berwirausaha sangatlah luas, jangan terkendala dengan modal, karena banyak investor yang dapat memberikan modal untuk para remaja yang mempunyai ide kreatif dalam berwirausaha.

“Generasi millennial ini sangat menguasai digital marketing dan semua orang punya time zone masing-masing, jadi jangan iri dengan kesuksesan seseorang,” terangnya.

Sementara itu, Pimpinan UBSI Sukabumi Denny Pribadi mengatakan, dengan diselenggarakannya seminar ini, mahasiswanya dapat membuka wawasan bahwa tidak selamanya setelah lulus kuliah harus bekerja serta saat menjadi mahasiswa pun dapat mulai membangun wirausaha.

“Selain seminar kita juga ada penyerahan hadiah kepada pemenang Wiramuda Bussiness Competition 2019 tingkat SMA sederajat, yaitu Bayu Dzikrillah yang merupakan siswa dari SMKN 1 Cibadak. Bayu berhak memperoleh hadiah berupa uang pembinaan dan bingkisan dari UBSI,” tutupnya. (wdy)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *