Waspada! Maling Motor Mulai Gentayangan

Anggota Reskrim Polsek Jampangtengah, Brigadir M Sofyan saat menerima laporan korban, kemarin (21/3).

JAMPANGTENGAH – Kejadian yang menimpa Linawati (41), warga Kampung Jelebud, RT 2/2, Desa/Kecamatan Jampangtengah patut menjadi pembelajaran bagi pengendara bila memarkirkan kendaraannya.

Motor beat hitam miliknya raib saat diparkirkan di depan rumah. Kini pelakunya tengah diburu Unit Reserse dan Kriminal Polsek Jampangtengah.

Bacaan Lainnya

Informasi yang dihimpun Radar Sukabumi, motor beat bernopol F 6032 UAV dipakir Linawati di depan rumahnya pada sekira pukul 20.00 WIB.

Saat itu di dalam rumah, korban bersama anggota keluarganya. Ia baru tersadar motornya hilang ketika hendak pergi ke warung.

“Namun saat ke luar rumah saya terkejut, karena motor yang saya simpan di halaman rumah sudah tidak ada,” jelas Linawati kepada Radar Sukabumi saat membuat laporan di Mapolsek Jampangtengah, kemarin (21/3).

Mengetahui motornya telah tidak ada, dirinya langsung meminta bantuan tetangganya untuk mencari dan mengejar pelaku. Namun sayangnya, pelaku tak berhasil ditemukan.

“Sayangnya pelaku tidak kami ditemukan. Saya berharap, Pak Polisi bisa menangkap pelaku,” paparnya.

Kapolsek Jampangtengah, AKP Samsuri melalui Anggota Reskrim Polsek Jampangtengah, Brigadir M Sofyan mengatakan, pihaknya setelah mengetahui adanya aksi Curanmor tersebut, ia bersama anggota lainnya langsung menuju lokasi dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk penyelidikan lebih lanjut.

“Berdasarkan pemeriksaan sementara, pelaku diduga mencuri sepeda motor dengan menggunakan anak kunci palsu. Sebab saat korban kami mintai keterangan, motor di depan rumahnya dalam keadaan dikunci stang namun tidak dikunci ganda,” ujarnya.

Saat ini, pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan lebih dalam untuk memburu pelaku pencurian motor tersebut. “Akibat peristiwa itu, korban mengalami kerugian materi sebesar Rp16 juta.

Kami menghimbau kepada masyarakat untuk lebih waspada dan hati-hati dalam memarkirkan kendaraan. Ya, kalau bisa ditambah dengan menggunakan kunci ganda supaya lebih aman dan mengurangi niat pelaku untuk mencuri,” pungkasnya. (Den/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *