Curug Pareang Mulai Dikembangkan

Lokasi wisata Curug Pareang di Desa Sindangresmi, Kecamatan Jampangtengah yang akan dikembangkan pemerintah setempat.

JAMPANG TENGAH – Pemerintah Desa Sindangresmi, Kecamatan Jampangtengah saat ini tengah fokus melakukan penataan objek wisata Curug Pareang di Kampung Lembur Situ, RT 7/2, Desa Sindangresmi, Kecamatan Jampangtengah.

Pasalnya, curug yang memiliki ketinggian sekitar 135 meter ini belum tertata maksimal.

Bacaan Lainnya

Kaur Perencanaan Desa Sindangresmi, Engkos Kosasih (45) mengatakan, meski objek wisata Curug Pareang belum tertata maksimal, tetapi kondisi ini tidak menyurutkan wisatawan untuk berkunjung ke objek wisata alam yang memiliki luas sekitar 1 hektare itu.

“Para wisatawan banyak yang datang ke sini untuk melihat air terjun delapan tingkat. Keindahan alamnya cukup mempesona bagi para pengunjung yang datang ke sini,” jelas Engkos kepada Radar Sukabumi, kemarin (21/3).

Saat ini, lanjut Engkos, pemerintah Desa Sindangresmi tengah melakukan penataan di lokasi objek wisata tersebut. Diantaranya dengan memperbaiki infrastruktur sepanjang 2,5 kilometer.

“Rencananya kami akan membangun sarana penunjang lainnya. Seperti gajebo, arung jeram, tempat untuk foto selpie dan sarana lainnya,” ujarnya.

Engkos menjelaskan, supaya bisa mencapai lokasi Curug Pareang, para pengunjung bisa masuk melalui ruas Jalan Padabeunghar – Jampangtengah dengan jarak sekitar 1,5 kilometer dan bisa dilalui dengan menggunakan kendaraan roda dua ataupun roda empat.

“Untuk biaya masuk ke lokasi ini, para pengunjung hanya dikenakan retribusi sebesar Rp3 ribu perorangnya,” paparnya.

Sementara itu, Sekmat Jampangtengah, Kusyana mengatakan, penataan objek wisata Curug Pareang dinilai masih belum maksimal. Hal itu lantaran objek wisata ini masih memerlukan proses perbaikan, diantaranya akses jalan menuju lokasi Curug.

“Memang masih ada kebutuhan dasar yang perlu kita perbaiki, salah satunya jalan setapak untuk sampai ke bawah menuju curug,” katanya.

Untuk itu, pemerintah Kecamatan Jampangtengah berencana akan melakukan penataan di lokasi objek wisata tersebut dan membangun kios untuk penjualan cinderamata yang berasal dari potensi unggulan di wilayah Kecamatan Jampangtengah.

“Insya Allah semua program ini akan kita laksanakan. Di area ini akan dibangun sebagai kawasan destinasti wisata pada 2020 mendatang. Untuk anggarannya sudah kita masukan pada program P3K,” pungkasnya. (Den/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *