Jokowi Minta Kadernya Lebih Militan, Elektabillitas Menurun

Jokowi-Ma'ruf

Capres Petahana Joko Widodo angkat bicara terkait hasil survei Litbang Kompas yang menunjukkan semakin dekatnya jarak elektabilitas antara dirinya bersama rival politiknya, Prabowo Subianto. Menurut Jokowi, dirinya tak ambil pusing atas hasil survei yang hanya terpaut 11,8 persen saja.

“Ya survei ini kan banyak sekali kan. Survei ini banyak sekali mungkin ada lebih dari 10. Semuanya kita pakai untuk evaluasi untuk koreksi. Untuk memacu bekerja lebih baik lagi,” jelas Jokowi di Kantor DPP PDIP, Tebet, Jakarta, Rabu (20/3).

Bacaan Lainnya

Survei paling mutakhir dari Litbang Kompas itu, kata Jokowi, akan dijadikan patokan sebagai bahan evaluasi untuk mendorong kinerja yang lebih baik lagi. Begitupun dengan lembaga survei yang lainnya.

“Semua survei kita lihat. Sebagai bahan koreksi, sebagai bahan evaluasi untuk mendorong bekerja lebih baik lagi,” jelasnya.

Jokowi menilai justru hasil survei yang baik bisa jadi melemahkan dan tidak waspada karena merasa sudah di atas angin. Sebaliknya, hasil survei yang merosot dapat mendorong seluruh relawan dan kader untuk bekerja lebih militan lagi.

“Hasil survei yang tidak baik atau kecil bisa mendorong memicu seluruh relawan kader untuk bekerja lebih militan lagi,” jelasnya.

Sebelumnya, diberitakan survei terbaru Litbang Kompas membuahkan hasil minor bagi calon petahana, Joko Widodo-Ma’ruf Amin. Elektabilitas mereka anjlok 3,4 persen dari 52,6 persen menjadi 49,2 persen. Sedangkan pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno menguat dari 32,7 persen menjadi 37,4 persen.

Editor : Kuswandi
Reporter : Uji Sukma Medianti

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *