BBM Turun Tapi Langka

SUKABUMI – Pemerintah memang secara resmi sudah menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Misalnya untuk jenis Premium, turun Rp 100 per liter dan Rp 1.100 per liter untuk Jenis BBM Umum (JBU) seperti Pertamax Cs. Namun ternyata, penurunan khusus jenis premium tak mendapatkan sambutan dari masyarakat di Sukabumi.

Pasalnya, mereka menganggap meskpun harganya turun hingga Rp 1000 per liter tetap saja tak bisa merasakannya. Soalnya, untuk di Sukabumi sendiri saat ini sudah menemukan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang melayani 24 jam BBM jenis premium.

Bacaan Lainnya

“Bukal lagi rahasia umum kalau di Sukabumi BBM jenis premium ini susah di dapat. Kalaupun ada, itu tak sampai bisa memenuhi kebutuhan masyarakat selama satu hari penuh. Palaing hanya beberapa jam saja habis itu (premium) sudah tidak ada lagi,” keluh salah satu pengendara, Iyang Rustiandi kepada Radar Sukabumi, kemarin (13/2).

Sementara itu, Ketua Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) Sukabumi, Yuda Sukmagara mengatakan pasca penuruanan harga BBM tahun ini, tidak berdampak terhadap kelangkaan pasokan BBM yang ada di seluruh SPBU di Kota maupun Kabupaten Sukabumi. “Dari 37 SPBU yang ada di wilayah Kota dan Kabupaten Sukabumi ini, kami pastikan aman untuk stok ketersedian BBM,” jelas Yudha.

Untuk memastikan pendistribusian BBM dapat berjalan lancar, pihaknya mengaku terus melakukan pengawasan dan meninjau ke seluruh SPBU yang ada di Kota dan Kabupaten Sukabumi. “Kami akan berupaya untuk terus memantau pergerakan distribusi BBM untuk mengantisipasi adanya potensi hambatan. Sehingga dapat menimbulkan kelangkaan BBM,” aku Yudha.

Sedangkan, berdasarkan data yang tercatat di salah satu SPBU di Cibodas, Kabupaten Sukabumi, stok BBM perhari dari jenis Premium mencapai 8 ribu liter, Petralite 4 ribu liter dan BBM jenis Pertamax 8 ribu liter setiah harinya.

“Setiap hari kami mendapatkan kiriman dari PT Pertamina seperti ini. Sementara untuk omset perharinya, kita hanya bisa menjual BBM jenis Premium sebanyak 5 ribu liter, Petralite 200 sampai 300 liter dan Pertamax 1 ribu liter. Untuk itu, stok BBM di SPBU Cibodas aman,” jelas Pengawas SPBU Cibodas, Sandi Iskandar.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *