SUKABUMI— Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sukabumi melalui Relawan Demokrasi Indonesia (Relasi) menyuarakan tolak money politik disaat Pemilu 2019 yang akan berlangsung pada 17 April, mendatang.
Hal tersebut dalam upaya memberikan pendidikan politik kepada masyarakat Sukabumi agar menjadi pemilih yang cerdas dan berdaulat.
“Iya kita juga suarakan tolak money politik kepada masyarakat, Relasi terus gencar, begitupun mengenai, hoax dan isu sara,” ujar Anggota KPU Kota Sukabumi, Ratna Istianah, (12/2) kemarin.
Mensosialisasikan tolak money politik, Hoax dan isu Sara kata Ratna ingin menjadikan Pemilih di Kota Sukabumi cerdas dalam memilih pemimpin. “Kita suarakan itu bagaimana caranya berdaulat tidak ada money politik hoax dan sara,”ungkapnya.
Hasil evaluasi sementara kata Ratna Relasi ini cukup efektif memberikan pendidikan politik di tengah masyarakat. Juga mengajak masyarakat itu ikut serta dalam Pemilu 2019 mendatang. “Relasi tetap berjalan sesuai dengan basis masing-masing,” katanya.
Kegiatan Relasi dilapangan ternyata mendapatkan respon baik dari masyarakat. Bahkan masyarakat terbuka untuk mendengarkan penjelasan dari Relasi.
“Basis keagamaan saja, yang menyasar majelis taklim, mereka suka diberikan kesempatan oleh Ustad setempat untuk menggantikan mengisi acara pengajiannya dengan sosialisasi Pemilu,” pungkasnya.
(bal)
