CIBEUREUM – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Sukabumi resmi membuka pelatihan Madrasah Kader Nahdlatul Ulama (MKNU) yang dilaksanakan di Pondok Pesantren Assobariyyah Jalan RA Kosasih, Kelurahan Babakan, Kecamatan Cibeureum. Melalui pelatihan MKNU itu, PC NU Kota Sukabumi bertekad untuk mencetak generasi militan.
Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Sukabumi, KH A Nawawi Sadili menjelaskan, pelatihan yang dilaksanakan selama dua hari itu diikuti 100 peserta dari semua unsur Nahdliyin Kota Sukabumi. Mulai dari pengurus cabang, MWC, ranting, lembaga dan badan otonom.
“Selama dua hari ke depan seratus peserta ini akan diberikan materi ke NU-an diakhiri prosesi pembaiatan,” jelasnya kepada Radar Sukabumi usai membuka pelayanan Madrasah Kader Nahdlatul Ulama (MKNU) yang dilaksanakan di Pondok Pesantren Assobariyyah Jalan RA Kosasih, Kelurahan Babakan, Kecamatan Cibeureum, Sabtu (9/2).
Pelatihan serupa, lanjutnya, bakal dilaksanakan kembali tiga bulan kedepan di pondok pesantren lain di Kota Sukabumi, sehingga pada pelatihan MKNU kali ini jumlah peserta sengaja dibatasi.
“Gelombang pertama ini memang dibatasi hanya 100 peserta. Nanti akan diadakan lagi di ponpes lain pada tiga bulan ke depan. Sebenarnya kalau antusias luar biasa cukup baik,” ujarnya.
Kaderisasi dan pencetakan generasi militan di NU, tidak hanya dilakukan melalaui MKNU saja. Melainkan, PPMKNU sampai kaderisasi Dai dan Ulama. Seluruhnya, dalam rangka penguatan militansi sehingga punya tanggungjawab dan dedikasi yang tinggi terhadap NU kedepan.
“Dengan madrasah kader Nahdlatul Ulama ini semua unsur baik cabang, MWC, ranting, pimpinan pesantren bisa bersama-sama membangunn NU ke depan di Kota Sukabumi,” pungkasnya.
(upi/d)
