RADARSUKABUMI.com, BANDUNG – Keputusan manajemen Persib Bandung untuk tidak memperpanjang Atep masih menjadi polemik. Sebabnya, pemain yang sudah 10 musim berkostum Maung Bandung harus tersisih di era kepelatihan Miljan Radovic.
Ikon putra daerah Jawa Barat sudah melekat pada diri Atep. Banyak pesepakbola muda yang mengidamkan sosok pemain kelahiran Cianjur tersebut. Pemutusan kontrak pemilik nomor punggung 7 itu sempat ramai diperbincangkan.
Satu dasawarsa membela Maun Bandung, pemutusan kontrak dilakukan melalui sambungan telfon. Tentu sebuah perlakuan yang kurang etis kepada seorang pemain yang membela satu tim dan tim asal daerahnya sendiri 10 tahun lamanya.
Setelah ramai diberitakan, muncul pernyataan mengejutkan dari manajer Persib Bandung, Umuh Muhctar. Umuh mengatakan bahwa Atep harusnya menjadi seorang legenda dan tidak boleh didepak, dia juga turut mengatakan bahwa manajemen Persib Bandung akan mempertimbangkan Atep untuk kembali dikontrak.
Saat dikonfirmasi kepada petinggi Persib lainya, Kuswara S Taryono, pihaknya tetap tidak akan merubah pemutusan kontrak Atep.
“Saya kira soal Atep itu kan sudah kita umumkan dan masih mengacu pada apa yang kita sampaikan secara formal,” ujar pria yang menjabat sebagai komisaris di PT Persib Bandung Bermartabat itu saat ditemui di Stadion Arcamanik, Bandung, Kamis (24/1).
