RADARSUKABUMI.com, LEMBURSITU –Karang Taruna Mekarsari Kelurahan Sindangsari Kecamatan Lembursitu patut diberikan apresiasi. Sebab, organisasi yang dipimpin Firmansyah tersebut banyak melahirkan karya dan memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar.
Tidak hanya itu, berkat keseriusannya mengelola karang taruna dan membantu masyarakat, para pengurus Karang Taruna Mekarsari ini akan dilibatkan dalam proyek pembangunan perpustakaan edukasi milik Kelurahan Sindangsari.
“Ya Alhamdulillah kami diberi tugas untuk membuat wahana edukasi di area Perpustakaan dengan memanfaatkan kolam di halaman belakang Perpustakaan Kelurahan Sindangsari, Insya Allah kita rampungkan di tahun ini,” ujarnya, belum lama ini.
“Kami merasa bangga dengan diberikan amanah sebagai Karang Taruna yang aktif dalam pemberdayaan SDM di Kelurahan Sidangsari ini dapat menjadikan peluang baik untuk seluruh warga,” sambung dia.
Pada kesempatan yang sama, Hendra selaku Ketua Karang Taruna Unit Rw 5 Karya Bakti Kelurahan Sindangsari Kecamatan Lembursitu, mengaku bahwa banyak hasil karya yang diciptakan oleh warga Rw 5.
“Kami disini memiliki banyak warga yang berpotensi dalam menghasilkan sebuah produk yang layak diperjual belikan, namun sangat terkendala di pemasaran dan penambahan modal,” terangnya.
Ia menunjukkan beberapa hasil karya dari warganya yang dijual di sebuah toko milik warga dengan aneka jajanan. “Ini ada boneka hasta karya kami dan juga makanan, lalu ada gantungan boomerang hasil karya mang Acun juga yang sudah terkenal hingga luar negeri, dan banyak lagi deh pokoknya,” jelasnya.
Hendra pun mengajak Tim Radar Sukabumi untuk melihat Air RO (Reverse Osmosis) hasil karya dari warga juga yang kini dikelola oleh Karang Taruna.
“Tahun 2017 ada pihak dari Dinkes yang memberikan arahan kepada kami untuk mengolah Air RO ini, beliau bilang ada beberapa Karang Taruna yang terpilih namun menurutnya hanya kami di Kelurahan Sindangsari ini yang masih bertahan hingga kini,” akunya bangga.
Dia ingin hasil penjualan dari Air RO ini bisa berkembang dengan baik, sehingga mampu membantu kesejahteraan warganya. Namun dalam pengembangan tersebut, pihaknya menemui kendala, salah satunya dari ketersediaan kendaraan yang saat ini hanya menggunakan satu kendaraan sehingga belum bisa melayani permintaan intansi yang jauh-jauh.
“Kami berharap ada bantuan dari pemerintah untuk penambahan armada kami, sehingga jumlah Air RO per hari bisa meningkat maka pendapatan kami punb bisa menuju sejahtera,” harapnya. (cr5/d)
