Mayat Bayi di Sungai Cimuncang, Polisi Masih Kesulitan

Kanit Reskrim Polsek Kebonpedes, Iptu Asep Reza, saat meminta keterangan paraji di Kampung Pamoyanan, RT 1/8, Desa Bojongsawah, Kecamatan Kebonpedes.

RADARSUKABUMI.com, KEBONPEDES – Penyidik kepolisian dari Polsek Kebonpedes masih menyelidiki orang tua yang tega membuang bayinya di Sungai Cimuncang, tepatnya di Kampung Pamoyanan, RT 2/5, Desa/Kecamatan Kebonpedes pada Rabu (16/1) lalu.

Polisi pun saat ini tengah melakukan penyisiran kesemua lini, mulai Puskesmas, bidan sampai paraji di perkampungan sekitar lokasi penemuan bayi erempuan malang itu.

Bacaan Lainnya

Seperti diketahui, warga Kampung Pamoyanan digegerkan dengan mayat bayi perempuan di Sungai Cimuncang. Kondisi bayi itu sungguh memprihatinkan. Bayi tergeletak di antara bebatuan, kondisi jasad pun sudah mulai membusuk. “Kami masih melakukan penyelidikan, belum ada informasi adanya orang atau pasangan yang melahirkan,” ujar Kapolsek Kebonpedes, Iptu Yanto Sudairto kepada Radar Sukabumi, kemarin (17/1).

Ini Bayi Siapa?

Diakui Yanto, ia sudah menebar anggotanya untuk mencari informasi dan data kehamilan di seluruh wilayah Kecamatan Kebonpedes. Namun sejauh ini, belum ada indikasi ataupun informasi adanya wanita yang melahirkan. “Kami masih mencari sampai saat ini, sejauh ini kami belum mendapatkan petunjuk,” imbuhnya.

Supaya pihaknya bisa segera mengungkap pelaku pembuang bayi ini, Yanto berharap ada peran aktif dari masyarakat. Bila ada pihak atau warga yang mengetahui ataupun melihat adanya kecurigaan, diharapkan untuk menyampaikannya kepada petugas. “Kami perlu partisipasi semua pihak. Bila ada yang mengetahui ataupun mendapati hal-hal yang mencurigakan, kami berharap supaya segera melaporkannya,” harapnya.

Soal bayi malang itu, Yanto mengaku saat ini jasadnya masih berada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) R Syamsudin SH Kota Sukabumi. “Hari ini, jasad bayi ini akan dilakukan visum oleh tim medis. Namun karena sampai saat ini belum ditemukan identitasnya, maka besar kemungkinan nanti akan kita kebumikan,” paparnya.

Kepala Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kebonpedes, Lilis Ilahayati mengatakan, pasca penemuan mayat bayi tersebut, petugas Puskesmas Kebonpedes langsung melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *