Gempa Dua Kali Guncang Sukabumi, Dinding Warga Lembursitu Roboh

Tapi meski gempa Selasa sore tidak begitu berdampak di Kota Sukabumi, pihaknya telah meminta kepada Satuan Tugas Pengurangan Resiko Bencana (PRB) untuk terus melakukan monitoring dilapangan. “Kami himbau warga tetap tenang, kami terus lakukan monitoring melalaui alat komunikasi yang ada,” tambah Zul.

Sementara itu, BPBD Kabupaten Sukabumi juga mengklaim tak ada kerusakan dan korban akibat guncangan gempa bumi yang terjadi kemarin (8/1). Berdasarkan koordinasi dengan Pusdalops PB BPBD Provinsi Jawa Barat, sampai pukul 17.43 WIB tidak ada dampak baik korban jiwa maupun kerusakan dan kerugian harta benda.

Bacaan Lainnya

“Episenter gempa bumi ini, terletak pada koordinat 7,83 LS dan 106,44 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 93 Km arah selatan Kota Pelabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi, pada kedalaman 50 Km,” jelas Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kabupaten Sukabumi, Eka Widiaman.

Hasil monitoring BMKG, ujar Eka, hingga saat ini menunjukkan belum terjadi gempa bumi susulan. Meski demikian, pihaknya menghimbau kepada seluruh warga agar tetap tenang dan terus mengikuti arahan BPBD dan informasi BMKG.

“Ya, karena letaknya berada di wilayah Pelabuhanratu, maka BPBD langsung bergegas memantau dan menyisir setiap lokasi. Hasil dari koordinasi petugas di seitap kecamatan, seperti di kawasan Palabuhanratu masih tetap aman.

Meskipun saat terjadi guncanagan warga merasa resah. Selain itu, untuk di wilayah Sukabumi Selatan seperti Ciracap, Cibitung, Tegalbuleud, Surade, berdasarkan laporan relawan juga aman,” tandasnya.(upi/den/t)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *