Universitas Nusa Putra Menjawab Tantangan Revolusi Industri 4.0

 

1. Bagaimana peluang generasi muda Sukabumi untuk masuk ke Prodi Elektronika?

Ya, tentunya semua generasi muda bangsa memiliki kesempatan sama ya, terlebih prodi ini sangat cocok dengan remaja yang umumnya memiliki hobi melakukan eksperimen. Semua tinggal melalui tahapan prosedur yang sudah ditentukan pihak kampus. Bahkan, bagi yang memiliki keterbatasan biaya, pihak kampus menyediakan berbagai macam beasiswa penuh.

2. Bisa ceritakan progres kemajuan dan capaian Prodi Elektronika Universitas Nusa Putra?

Prodi Teknik Elektronika Universitas Nusa Putra adalah program D3 dan S1, yang mulai dibuka sejak 2007, dan hingga kini telah meluluskan banyak mahasiswa.

Sampai saat ini sudah banyak alumni kita yang sudah bekerja di pelbagai perusahaan, seperti UC1000, Krating Daeng, IndoLacto, Pocari Sweat, Aqua, hingga PLTU Pelabuhan Ratu, Mercy, Siam Cement Group (SCG), dan ba­nyak lagi. Bahkan, ada yang di PT Telkom, PLN, dan MNC Group.

Tak hanya itu lho, ada juga yang bekerja di luar negeri seperti Korea Selatan dan Jepang.

3. Bagaimana dengan dukungan fasilitas yang tersedia? Karena itu merupakan hal penting dalam menyiapkan lulusan siap kerja.

Iya benar. Sejak pertama kali berdiri di Cigayung, Cisaat, kemudian pindah ke kampus baru di sini, Nusa Putra sudah Prodi Teknik Elektro dengan Laboratorium Elektronika. Misalnya, kita memiliki berbagai alat ukur se­perti osiloskop, signal generator, dan alat ukur lainnya, dan berba­gai kit karya mahasiswa elektronika yang membuat tugas akhir. Pada lab tersebut, mahasiswa bisa mempelajari micro controller dengan berbagai aplikasinya, misalnya aplikasi robotic dengan robot line follower, robot hexapod, membuat tangan robot  dengan arduino, motor servo, dan push button, atau aplikasi radar dengan sensor ultrasonic dan  motor servo dengan aplikasi matlab dan arduino.

Jadi, sesuai perkembangan zaman dan kemajuan teknologi, semua perangkat bisa dikontrol me­­lalui android atau web. Karenanya, ke depan, peran manusia menjadi minimal. Selain micro controller, juga terda­pat beberapa Kit Programmable Lo­gic Controller (PLC) merek Omron dan karya para mahasiswa yang dilengkapi dengan input dan output.

Oya, PLC ini merupakan alat untuk meng­otomatisasi mesin-mesin agar berjalan dengan lancar, sehingga campur tangan manusia menjadi minimal. Ini merupakan keunggulan mahasiswa Universitas Nusa Putra, di mana di kampus ini mahasiswa mempelajari PLC, ladder, programming, hingga apli­kasi yang biasa digunakan di dunia industri. Saat ini saja sudah ba­nyak industri di Sukabumi yang menggunakan PLC, dan Nusa Putra satu-satu­nya universitas yang memiliki Prodi Teknik Elektronika yang mempelajari PLC.

Selain itu, kita juga belajar dengan sistem modern, menggunakan fasilitas internet, google classroom, dan cara belajar siswa aktif, sehingga mahasiswa bisa kuliah dengan menyenangkan dan bebas mengekspresikan diri. Jadi, sudah on the track dalam menjawab tantangan revolusi industri 4.0.

4. Lalu, bagaimana strategi Prodi Elektronika memikat minat lulusan sekolah menengah?

Kemudian, untuk masuk ke Jurusan Teknik Elektronika, harus memiliki kemampuan berlogika, matematika dan fisika yang kuat.

Sekadar gambaran, perbedaan antara Teknik Elektro dengan Teknik Elektronika adalah, Teknik Elektronika mencakup lebih spesifik dari Teknik Listrik, seperti komponen-komponen listrik, transistor, semi konduktor, dan lain-lain. Sedangkan Teknik Listrik mencakup bidang yang lebih luas seperti pengelolaan sumber daya energi dalam skala besar misalnya untuk kepentingan industri.

Di jurusan ini, mahasiswa akan dinilai melalui laporan tertulis dan tugas praktek. Sehingga di luar mata kuliah, mahasiswa dituntut banyak membaca dan melakukan riset secara individual. Selain mempelajari teori-teori, sebagian besar waktu akan dihabiskan di laboratorium atau tempat praktek lainnya untuk melakukan penelitian.

Nah, untuk tempat bernaung semua mahasiswa elektro, ada Himpunan Mahasiswa Elektro atau HME yang sekarang usianya sudah ke-12. HME ini aktif berkegiatan sosial, menggelar Musyawarah Besar HME, dan Ospek Jurusan Himpunan Mahasiswa Elektro. Sedangkan di luar kampus, HME aktif mengikuti berbagai lomba seperti, Singing Contest se-Kota dan Kabupaten Sukabumi, Lomba Futsal se-Bogor-Sukabumi-Cianjur di Gedung Disen Cisaat, Lomba Futsal Nasional di Institute Teknologi Bandung (ITB), serta Pengabdian Masyarakat HME di wilayah Pajampangan, Kabupaten Sukabumi, hingga Lomba Robotic yang bertujuan memasyarakatkan dan mengenalkan robotic. Lomba ini juga disertai dengan training agar mengenal, senang, kemudian berkeinginan mempelajari robotic ke tingkat lanjut. Event tersebut bekerjasama dengan komunitas robotic di Bogor.

Prodi juga aktif menggelar workshop PLC, dan rutin mengadakan diskusi himpunan,  Elektro Roadshow, melakukan kujungan industri, dan banyak lagi aktivitas lain yang mengasyikkan.

5. Sederhananya, apa sebenarnya target yang Anda dan prodi ini ingin capai?

Dengan mempelajari PLC, diharapkan mahasiswa bisa mengenal peralatan industri beserta program dan aplikasinya, sehingga jika kelak sudah lulus dan memasuki dunia kerja, mere­ka tidak akan gagap teknologi dan mene­mui banyak kesulitan.

Selain itu, aplikasi yang dimiliki adalah sistem pengisian air dengan conve­yor dan solenoid valve, dan sis­tem racking otomatis yang bisa menempatkan benda sesuai klasifikasi­. Untuk aplikasi hidroponik de­ng­­an PLC, bisa berputar dan mengisi air sendiri. Ada juga miniatur lift, walaupun sederhana, tetapi para mahasiswa bisa mempelajari cara kerja lift.

Peluang kerja untuk mahasiswa Prodi Teknik Elektronika terbuka lebar, terbukti dengan banyak lulusan yang telah bekerja sesuai bidangnya, misalnya Gina Amelia yang bekerja sebagai perancang gambar fiber optic (FTTH) dengan Autocad, kini telah berstatus karyawan MNC Group di Jakarta. Gina terlebih dahulu harus bersaing dengan lulusan kampus lain se­perti dari ITB, Universitas Indonesia, dan lainnya.  Sementara yang sudah bekerja di PLN, Telkom, atau perusahaan lainnya, jabatannya pun tidak kalah bergengsi, seperti Programmer PLC, maintenance kelistrikan dan automasi. Walaupun memang banyak juga yang lebih memilih berwirausaha.

Marina dan Hobi Memasak, Foto­grafi, hingga Internetan

Marina Artiyasa memiliki hobi memasak, foto­grafi, dan browsing internet. Wanita kelahiran Ban­dung, 3 Desember 1973, ini mengaku sering lupa waktu alau sudah melakukan hobinya tersebut.

“Hobi saya ya memasak, foto­grafi, dan browsing internet. Pernah ikut kelas paginya Anton Ismael di Jakarta sekira dua ahun belajar tentang  fotografi mencakup basic, commercial photography, editorial, fashion photography, dan banyak lagi,” jelas Marina.

Selai itu, Marina menambahkan, dipelajari juga tentang lighting, hingga pernah mengikuti pameran fotografi di Kalibata City, Jakarta bersama kelas pagi untuk kelulusan selain motret wedding event di berbagai tempat.

“Hobi lain ya paling membaca. Sejak kecil saya memang hobi membaca buku apa saja, baik buku biasa maupun e-book,” imbuhnya.

Selain itu, Marna juga memiliki hobi memasak berbagai resep masakan. Bahkan untuk hobi yang satu ini, ia kerap berselancar di internet untuk mencari tantangan  resep-resep masakan baru dari Google. “Suka penasaran saja, misalnya resep membuat roti, rendang, gulai, dan banyak lainya.”

Sehingga tidak mengherankan jika Marina pada 1999 pernah memiliki usaha rental komputer dan warnet di kawasan kampus Institut Pertanian Bogor (IPB) dan Jl. Merdeka, Bogor, hingga tahun 2003. Kemudian pada tahun 2011 ia kembali membuka usaha Rental dan Warnet Hamka di Jl. Menteng, di kota yang sama. Tak hanya sebagai pemilik, ia juga sekaligus bertindak sebagai teknisi.

Kemudian untuk menyalurkan hobinya di bidang kuliner, pada tahun 2003 sampai 2007, ia mendirikan Marine Brownies di Kota Bogor.

Marina Artiyasa St., Mt.

TTL: Bandung, 3 Desember 1973 

Alamat

Perum Nusa Putra Residence Cisaat, Kabupaten Sukabumi

 

PENDIDIKAN FORMAL

• Sd Semeru 3 Bogor (1986)
• Smp negeri 1 Bogor (1989)
• Sma negeri 5 Bogor Jurusan Biologi (1992)
• S1  Telekom Universitas Pakuan Bogor (1999)
• S2 Manajemen Telekom Universitas Mercu Buana Jakarta (2011)

PENDIDIKAN NON FORMAL

• lia intermediate-Advance Bogor (1999)
• Pelatihan Pekerti dan AA di Kopertis Wilayah 4 (2016)
• Pelatihan Penulisan Jurnal Dosen International Universitas Nusa Putra (2018)
• Workshop iot node mcu dari Rumah plc jakarta (2016)
  

RIWAYAT PEKERJAAN

• Indosoft Ciptapiranti Jakarta (1996-1999)
• Wirausaha (1999)
• Bntrc Bina Nusantara Training Recruitment Centre, Jakarta (1999) as 400 Programming and Network Admin
• Dosen D3 Elektronika Universitas Nusa Putra Sukabumi (2008)
  

RIWAYAT PENELITIAN

• Analysis Deviation of Direct Measurement KWh Meter di PLN P2TL Rayon Sukaraja Kabpaten Sukabumi
• icced iium Malaysia listed in ieee explorer and Scopus (2017)
• Automatic and Manual Racking System Using plc and hmi (2016)
• Perancangan Panel Listrik Modern dengan plc dan hmi (2018)
• Rancang Bangun Sistem Monitoring dan Suhu Kandang Ayam dengan Arduino dan Node Mcu dengan Thingspeak sebagai Cloud
• Rancang Bangun Kit untuk Praktikum Pengukuran Listrik (2018)
• Rancang Bangun Alat Pemantau Suhu Kelembaban dan Tekanan Udara untuk Kampus Universitas Nusa Putra dengan Arduino dan Sensor dht22 dan bmp180
• Smarthome dengan Node mcu dengan blynk dan Thing Speak
• Rancang Bangun Antena Helix untuk Aplikasi Penguat Wifi 2.4 ghz dengan  Wireless Mon dan Simulasi Mannagal Jurnal Rekayasa Nusa Putra 2016
• Anu Mimo 5g Application for Indonesia Decentralized Internet: Kolaborasi Universitas Nusa Putra  dengan Australian National University
• Pembicara dan penulis di seminar international: icced 1, 2, 3, 4
• Seminar dan Workshop plc

PENGALAMAN ORGANISASI

• Pembina acara fkhemei Himpuan mahasiswa elektro sejawa barat acara baksos  di kadudampit sosialisasi kelistrikan dengan pln dan acara listerasi dan instalasi listrik untuk warga
• Acara seminar workshop dan lomba robotik hme univ nusa putra 2018  kerjasama dg raboratory bogor
• Pembina himpunan Mahasiswa Elektro Universitas Nusa Putra (2010-sekarang)
• Dosen Pembimbing Tugas Akhir  D3 Elektronika Universitas Nusa Putra (2009-2018)
• Pembina kkn Univ Nusa Putra
• Hme universitas Pakuan Bogor (1993-1998)
• Persatuan Insinyur Indonesia 2018
• Ieee (2018-sekarang)