RADARSUKABUMI.com – CIRACAP– Sejumlah pengunjung objek wisata Leuwi Keunit, Desa Pasirpanjang, Kecamatan Ciracap, mengeluhkan akses jalan yang kondisinya kian memprihatinkan. Bagaiman tidak, jalan yang merupakan akses utama para pengunjung menuju destinasi wisata alam tersebut, kondisinya rusak.
Selain berbatu, jika di musim hujan badan jalan dipenuhi kubangan air dan berlumpur. Tak ayal, jika kondisi jalan tersebut dapat mengakibatkan kecelakaan lalu lintas.
Seorang pengunjung objek wisata Leuwi Keunit, Dedi Mariana (35) warga Kampung Lio, Desa/Kecamatan Gunungguruh, mengatakan, pihaknya mengaku baru kali pertama berkunjung ke objek wisata alam Leuwi Keunit bersama keluarganya.
“Pemandangan alam yang disuguhkan oleh objek wisata Leuwi Keunit, memang sangat asri dan indah dilihat. Namun, sayang akses jalan menuju objek wisata tersebut, kondisinya rusak parah,” jelas Dedi kepada Radar Sukabumi, kemarin (2/1).
Pihaknya mengaku, mengetahui adanya objek wisata Leuwi Keunit berdasarkan informasi dari teman-temannya. Terlebih lagi, keberadaan objek wisata tersebut sangat ramai dan menjadi perbincangan di media sosial.
“Karena penasaran, maka saya langsung luangkan di saat hari liburan panjang pada pergantian tahun baru untuk bertamasya ke objek wisata ini bersama keluarga.
Namun, saat di perjalanan, tepatnya saat masuk gerbang menuju objek wisata ini, kondisi jalannya sangat hancur dan licin dilintasi. Karena, aspalnya banyak terkelupas dan dipenuhi bebatuan,” tandasnya.
