RADARSUKABUMI.com – JAKARTA– Jelang Pemilu 2019, PKS kembali munculkan isu spesifik ke publik. Setelah wacanakan SIM seumur hidup kini partai besutan Mohamad Sohibut Iman tersebut “perpanjangan cuti hamil bagi pekerja perempuan.
Dalam diskusi Muda Fest” yang digelar PKS Muda, Dokter Auliya Fadhilah memunculkan wacana agar cuti hamil perempuan yang sebelumnya hanya tiga bulan ditambah menjadi enam bulan.
Ibu juga butuh penyesuaian dalam proses melahirkan, menahan rasa sakit, menyusui bayinya dan juga menghadapai sindrom baby blues,” ujar Aulia di Conclave Coworkingspace, Jakarta Selatan, Senin (24/12).
Auliya juga mengungkapkan, seorang perempuan hamil harus mendapat waktu istirahat dan perhatian yang cukup dari lingkungan. Hal itu disebabkan oleh beberapa faktor. Di antaranya, darah tinggi hingga kejang-kejang bisa diderita oleh para perempuan yang tengah hamil.
Lebih lanjut, dokter perempuan itu berharap PKS bisa menang pada Pemilu 2019 nanti, agar program cuti enam bulan untuk wanita setelah melahirkan dapat terwujud. “Semoga PKS bisa menang dan menjalankan program cuti 6 bulan dan juga 10 hari bagi suami yang mendampingi,” ucap Aulia.
Hal senada pun disampaikan Selebgram Alana Fazza Aulia. “Selain perlu waktu istirahat yang cukup, seorang ibu juga butuh waktu untuk memberikan ASI eksklusif kepada anaknya,” tutur Fazza.
Alana menambahkan, peran suami sangat diperlu untuk memberikan dukungan moril kepada sang isteri. “Peran suami pada masa-masa awal melahirkan juga memberikan dukungan yang sangat berarti,” tandasnya.
(son)
