Pembangunan RTLH Didua Titik Nyaris Rampung

RADARSUKABUMI.com, CIKOLE– Sebanyak 25 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang tersentuh oleh Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS), sudah mencapai 98 persen. Sehingga program dari pemerintah pusat tersebut saat ini tinggal tahap penyelesaian atau finishing.

“Saat ini ke 25 unit RTLH itu tinggal finishing saja,”ujar salah satu Tenaga Fasilitator Lapangan (TFL) BSPS  Noer Muhammad Iskandar Arifien di Balai Kota Sukabumi. Senin,(17/12).

Bacaan Lainnya

Noer menambahkan, dari 25 unit RTLH itu, sebanyak 20 unit di keluarahan Dayeuhluhur Kecamatan Warudoyong dan 5 unit lainnya berlokasi di Kelurahan Lembursitu Kecamatan Lembursitu.” Pekerjaanya harus tuntas tanggal 20 Desember bulan ini. Insya Allah sebelum target sudah bisa selesai,”aku Noer.

Ia menilai, program BSPS dari pemerintah pusat sangat berdampak juga pada tingginya swadaya masyarakat di lapangan, hal itu terbukti ketika salah satu RTLH sedang diperbaiki tetangga sekitar pun ikut berkontribusi membantunya. “Antusias swadaya masyarakat sangat tinggi dalam program BSPS ini,”terang dia.

Lanjutnya, masih banyak RTLH yang perlu disentuh oleh berbagi bantuan, baik itu BSPS ataupun program lainya. Di kelurahan Dayeuhluhur saja, berdasarkan data yang ada saat ini masih ada sekitar 800 unit RTLH. “Mudah-mudahan dengan BSPS ini lambat laun RTLH yang ada bisa teratasi,”harapnya.

Noer mengungkapkan, suksesi pembangunan RTLH tidak terlepas dari TFL, dimana mempunyai tanggung jawab untuk memfasilitasi proses pemberdayaan di masyarakat dan sebagai pendamping masyarakat.

Fasilitator bukan semata-mata karena pekerjaan akan tetapi sebagai manusia seutuhnya berkewajiban terhadap tanggung jawab sosial yang harus dilakukan sesuai dengan fitrahnya.

“Pandangan yang dipahami adalah fasilitator bukan semata mata bekerja untuk BSPS saja, namun juga ikut berkontribusi dalam proses pembangunan dan berkontribusi dalam proses pemberdayaan sehingga diharapkan mempunyai karakter kepedulian terhadap permasalahan masyarakat dan hidup menjadi lebih bermakna bagi sesama,”pungkasnya. (bal/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *