RADARSUKABUMI.com – CIDAHU– Nasib malang menimpa Castiah (26) pengidap tumor ganas asal warga Kampung Jabonmanglid RT2/6, Desa Cidahu, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, harus rela terbaring di rumah tanpa ada penanganan medis. Pasalnya, dengan keterbatasan ekonomi keluarga tidak mampu lagi mengobati penyakitnya tersebut.
Suami Castiah, Asep Abdurohman (27) mengatakan, sebelumnya istrinya tersebut sudah dibawa ke Rumah Sakit (RS) Hasan Sadikin Bandung. Namun, beberapa hari yang lalu psien pulang karena jadwal untuk operasinya masih lama yakni pada 9 Agustus 2019 mendatang. Sedangkan, kondisi pasien semakin memburuk.
Hal ini, yang menjadi pertimbangan keluarga untuk membawa pulang pasien. “Beberapa hari lalu kami memutuskan untuk membawa istri saya pulang ke kampung halaman karena rencananya akan dilakukan pengobatan di RSUD Sekarwangi,” kata Asep kepada Radar Sukabumi, Rabu (12/12).
Selain itu sambung Asep, untuk dilakukan operasi tidak bisa dengan menggunakan BPJS. Sehingga, kembali dirujuk di rumah sakit daerah. Namun, ketika melakukan pendaftaran kembali dengan menggunakan BPJS, RSUD Sekarwangi tidak menerimanya.
“Ya, katanya kalau untuk dioperasi tidak bisa menggunakan BPJS. Kami dibantu pihak desa menanyakan langsung ke RS Sekarwangi tapi sama juga tidak bisa,” ucapnya.
Sehingga sambung Asep, dirinya kini memutuskan sementara waktu mengobati istrinya dengan pengobatan alternatif. Kini, pihak keluarga kebingungan harus mengadu kepada siapa untuk mengobati penyakit istrinya tersebut. “Sementara istri saya diobati secara alternatif di rumah. Karena saya tidak punya biaya kalau harus bayar tunai,” imbuhnya.
