SUKABUMI – Dunia pendidikan di Kabupaten Sukabumi ternyata masih tak aman bagi para siswanya. Berbagai masalah masih terus terjadi di lingkungan sekolah. Termasuk pelecehan seksual kepada para siswa baik yang dilakukan teman sebayanya ataupun oleh tenaga pengajarnya.
Seperti diketahui, belum selesai kasus dugaan kekerasan seksual yang dilakukan oleh teman sebaya salah satu siswa SD di Kecamatan Gegerbitung, kasus serupa kembali terjadi.
Ironisnya lagi, justru kasus dugaan pelecehan seksual ini dilakukan oleh U (55) yang merupakan oknum guru olahraga di salah satu SD di Kecamatan Kebonpedes.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, M Zaenudin pun angkat bicara. Pihaknya mengaku merasa prihatin mengenai kasus pelecehan seksual yang bukan kali pertama terjadi di lingukungan dunia pendidikan.
Untuk itu, sepatutnya Pemkab Sukabumi harus secara intensif dan tidak mudah lelah melakukan pembinaan kepada seluruh warga Kabupaten Sukabumi, khususnya kepada para guru.
“Kasus pelecahan seksual ini terus berulang. Ada apa dengan sistem pendidikan di Kabupaten Sukabumi. Dimana guru yang seharusnya menjaga dan memberikan bimbingan serta menjadi syuri tauladan bagi siswanya, justru ini malah sebaliknya. Oknum guru ini nekad melakukan aksi pelecehan kepada anak didiknya sendiri,” kesal Zaenudin kepada Radar Sukabumi.
