2019, 32 PTNU Terapkan PJJ

JAKARTA – Sebanyak 32 Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (PTNU) siap melaksanakan kuliah daring. Walaupun baru diterapkan pada mata kuliah wajib, tapi langkah ini dinilai cukup maju.Wakil Ketua Lembaga Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (LPTNU) M Afifi mengungkapkan, di Indonesia ada 257 PTNU. Namun, untuk tahap pertama baru 32 PTNU yang akan menjajal pendidikan jarak jauh (PJJ).

“Karena ini hal baru, makanya tahap awal 32 PTNU dulu. Itu sebabnya hari ini kami belajar di Universitas Terbuka (UT) untuk mengetahui lebih jauh tentang kuliah daring,” ujar Afifi di Kampus UT, Kamis (18/10).Nantinya, kuliah daring di PTNU ini akan dilakukan bertahap sehingga pada 2026 ditargetkan 257 perguruan tinggi bisa menerapkan PJJ.

Bacaan Lainnya

Dia menyebutkan, saat ini 32 PTNU melakukan pelatihan dulu melibatkan dosen, operator, dan IT di UT. Tahapannya sangat panjang. harapannya di semester ganjil sudah bisa diimplementasikan.”Sekarang kami mendapatkan gambaran yang harus dilakukan dari UT. Harapannya PJJ ini bisa semua program studi (prodi) tapi tahap awal untuk mata kuliah yang wajib bagi NU,” ucapnya.

Bila dalam perjalanan PJJ berjalan bagus, lanjut Afifi, hal ini bisa diimplementasikan di semua prodi. Dalam menyambut satu abad, program NU sendiri menyatakan kualitas SDM harus meningkat apalagi menyongsong revolusi 4.0. Tahun depan, ditargetkan 100 ribuan mahasiswa yang bisa ikut PJJ.”Jumlah mahasiswa baru yang menjadi target kami 100 ribuan. Saat ini mahasiswa kami di 257 lembaga ada 500-an ribu” tandasnya.

 

(esy/jpnn)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *