CIKOLE– Wakil Walikota Sukabumi, Andri Hamami mengajak masyarakat untuk mengsukseskan bulan dana Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Sukabumi tahun ini. Maka dari itu, dirinya meminta kepada seluruh pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk mendukung terlaksananya program tersebut di masing-masing instansinya.
“Semua unsur harus ikut terlibat. Melalui program tersebut, PMI Kota Sukabumi dapat menghimpun dana dari masyarakat untuk berbagai kegiatan kemanusiaan. Mulai dari pemberian pertolongan pertama hingga pemberian bantuan bagi masyarakat yang terkena musibah bencana alam,” ungkapnya, kemarin (15/10).
Seluruh SKPD dan masyarakat, diminta untuk tidakmempercayai terkait beredarnya berita bohong yang beredar, bahwa Pencanangan bulan dana PMI kegiatan penggalangan dana yang bersifat ilegal. Sebab program tersebut memiliki dasar hukum yang kuat dan jelas, karena aturan hukumnya ada.
“Bahkan untuk jabatan pelindung dan penasehat dari program ini juga diisi oleh anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Sukabumi, sehingga tidak perlu ragu mengenai legalitas dari program tersebut,” katanya.
Dirinya berharap agar pencanangan bulan dana di tahun 2018 ini dapat lebih baik dibandingkan dengan periode sebelumnya. Namun begitu, dirinya juga mengapresiasi atas kesuksesan penggalangan dana pada tahun sebelumnya yang telah memenuhi target.
“Pada tahun 2017 dari target dana sebesar Rp 200 juta, PMI berhasil meraih presentase dana mencapai 80 persen. Karena itu, kami berharap agar di tahun ini lebih meningkat lagi, namun tetap mengedepankan unsur transparansi dari setiap rupiah yang disumbangkan oleh masyarakat,” tandasnya.
Ketua PMI Kota Sukabumi,Suranto mengatakan, untuk membiayai kegiatan setiap tahun, PMI mengadakan bulan dana PMI. Sebagai pengurus pihaknya berharap agar seluruh masyarakat ikut membantu menyukseskan kegiatan ini. Agar ke depan para petugas PMI bisa bertugas sesuai dengan misinya, yaitu kepedulian terhadap sesama manusia.
”Mengingat kegiatan PMI mencakup berbagai kegiatan kemanuasiaan, maka kegiatannnya pun bukan hanya donor darah saja, melainkan banyak agenda kegiatan lain yang mengarah pada tindakan sosial kemanusiaan, misalnya membantu korban bencana alam,” imbuhnya.
Suranto juga menambahkan, PMI berfungsi sebagai lembaga yang turut membentuk karakter bangsa yang berperikemanusiaan. Salah satu contohnya adalah ikut andil dalam pembinaan Palang Merah Remaja (PMR). Untuk itu kepedulian berbagai pihak sangat dibutuhkan agar program-rogramnya bisa berjalan dengan baik, utamanya dalam menyukseskan bulan dana PMI tahun 2018.
”Masyarakat bisa turut berpartisipasi dengan menyalurkan bantuannya secara langsung ke markas PMI atau dengan membeli kupon PMI yang ada di sekolah maupun di dinas instansi pemerintah Kota sukabumi serta melalui rekening bank yang ditunjuk,” tandas suranto.
(upi/d)
