Pembuktian Untuk Label Termahal

LONDON – Liverpool mendatangkan Alisson Becker dari AS Roma dengan status sebagai kiper termahal dunia pada 19 Juli tahun ini. Nilainya menembus langit mencapai GBP 62 juta (Rp 1,2 triliun). Tiga pekan kemudian, rekor pembelian Alisson pecah. Klub Premier League lainnya, Chelsea, mendaratkan Kepa Arrizabalaga dari Athletic Bilbao dengan harga GBP 72 juta (Rp 1,39 triliun)

Momen pembuktian bagi keduanya untuk membuktikan siapa yang terbaik telah tiba. Malam ini (29/9) di Stamford Bridge, Chelsea akan menjamu Liverpool di matchweek ketujuh (siaran langsung beIN Sports 1/RCTI pukul 23.30 WIB).

Bacaan Lainnya

Kiper kini sama berharganya dengan penyerang. Demikian klaim kiper legendaris Liverpool Bruce Grobbelaar kepada Evening Standard, kemarin (28/9). Dibandingkan perubahan harga penyerang atau gelandang maka butuh waktu lebih lama melihat rekor pembelian Gianluigi Buffon di 2001 terpecahkan oleh Alisson dan Kepa. Buffon selama 17 tahun menjadi kiper termahal ketika diboyong Juventus dari Parma dengan harga EUR 51 juta (Rp 879,78 miliar).

“Tapi beban ada di pundak Kepa karena dialah yang memecahkan rekor Alisson. Ini menjadi keuntungan bagi Alisson dan Liverpool,” kata Grobbelaar kepada Evening Standard kemarin.

Nah, walau lebih mahal akan tetapi sejauh ini rekor kebobolan Alisson lebih apik daripada Kepa. Pemain 25 tahun itu baru kebobolan dua gol di Premier League serta mencatatkan empat laga yang berakhir clean sheet. Sedangkan Kepa, jebol empat gol dengan tiga kali clean sheet.

Menuju pertandingan ini, salah satu back four Liverpool yakni Virgil van Dijk diragukan tampil. Dalam preskon kemarin pelatih Liverpool Juergen Klopp mengatakan bek berusia 27 tahun tersebut belum 100 persen fit. Van Dijk mengalami memar tulang rusuk saat lawan Southampton (22/9) sehingga masih ditunggu kondisi terkininya jelang pertandingan malam ini.

“Virgil (van Dijk) adalah pemain kelas dunia dan jika kalian kehilangan pemain kelas dunia maka itu tidak bagus. Jika Virgil fit, jika tidak maka kami akan menyiapkan pilihan lainnya,” kata Klopp seperti dikutip Liverpool Echo kemarin (28/9).

Jika memang Van Dijk absen, maka Dejan Lovren atau Joel Matip akan menjadi pendamping Joe Gomez. Sejauh ini, Matip lima kali tampil dan dua diantaranya jadi starter. Sedang Lovren baru sekali main.

Klopp pun mengambil pelajaran berharga usai mengalami kekalahan 1-2 oleh Chelsea di putaran ketiga Piala EFL Kamis (27/9) lalu. Diantaranya bagaimana mematikan pencetak gol kemenangan Chelsea, Eden Hazard. “Dia adalah pemain spesial dan dia adalah pemain yang menikmati situasi satu lawan satu,” ucap pelatih 51 tahun itu.

Sementara itu, pundit Jonathan Wilson kepada The Guardian kemarin menulis jika di posisi manakah gelandang Chelsea N’Golo Kante bermain akan menjadi penentu. Apakah sebagai duet Jorginho dalam skema 4-2-3-1. Atau sebagai gelandang kanan yang ofensif dalam skema 4-3-3 seperti yang diusung Maurizio Sarri sejak jadi pelatih Chelsea musim ini.

 

(dra)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *