SUKABUMI – Pemkab Sukabumi nampaknya setengah hati menyatakan dukungan atas rencana gugatan terhadap PT Semen Ciam Group (SCG) atau Semen Jawa oleh Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Mahardika Satya Muda. Pasalnya, hingga saat ini permohonan data yang dilayangkan LBH ini belum juga direalisasikan.
“Sampai sekarang, kami belum menerima (data yang diminta). Ya sepertinya Pemda setengah hati menyampaikan dukungan atas rencana kami ini. Kami sendiri tak mengerti atas sikap Pemda,” ujar Ketua LBH Mahardika Satya Muda, Yusep Muharram kepada Radar Sukabumi, kemarin (24/9).
Menurut Yusep, data-data yang dimintanya ini merupakan data yang diperbolehkan untuk diketahui oleh publik. Hal ini tentunya mendasar pada putusan MA nomor 46/G/KI/2017/PTUN.BDG. Dengan tidak kunjung juga data itu diberikan, ia pun mengaku heran atas sikap pemda terhadap perusahaan asal Thailand itu.
“MA sudah memutuskan bahwa dokumen yang kami minta itu, merupakan dokumen publik. Tentu saja, masyarakat boleh mengetahuinya. Dengan tertutupnya sikap pemda terhadap PT Semen Jawa ini, jujur kami merasa ada yang janggal,” imbuhnya.
Selain merasa janggal, Yusep pun mengaku akan mengadukan Pemkab Sukabumi kepada Ombudsman. Lagi-lagi ia menyebut, sikap Pemkab Sukabumi terhadap PT Semen Jawa dirasa janggal.
