RADARSUKABUMI.com – BANDUNG – Setelah resmi menjabat pada Rabu (5/9), Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengumpulkan seluruh sekretaris daerah (sekda) se-Jawa Barat di Gedung Sate, Bandung, kemarin (12/9). Pertemuan itu membahas perihal program-program prioritas Jawa Barat periode 2018-2023.
Mantan Wali Kota Bandung yang akrab disapa Kang Emil ini didampingi wakilnya Uu Ruzhanul Ulum dan Sekda Provinsi Jawa Barat, Iwa Karniwa. Pertemuan ini digelar untuk memperkuat sinergitas dalam pembangunan antara Pemprov dan Kabupaten/Kota.
“Saya mengumpulkan sekda-sekda se-Jabar untuk menginformasikan secara teknis, terkait rencana program-program prioritas dari Gubernur dan Wakil Gubernur,” kata Kang Emil di Gedung Sate Bandung, kemarin (12/9).
Dengan sinergitas Pemprov Jabar dengan Kabupaten/Kota diharapkan akan menghasilkan program yang inovatif dan kolaboratif dalam pembangunan Jabar. Agar program tersebut bisa memberikan manfaat dan kesejahteraan bagi warga Jabar, maka kepala daerah harus responsif dalam menyiapkannya.
“Misal kalau ingin alun-alun, ya tanah harus siap, ingin mengembangkan smart city di pelayanan publik siapkan fasilitasnya, pariwisata juga silahkan siapkan, kalau mau renovasi pasar silakan sama dipersiapkan,” ujarnya.
Kang Emil pun sudah membentuk Whatsapp grup kepala daerah di wilayah Jabar. Ini demi komunikasi yang lebih rileks, maka memanfaatkan teknologi. “Insya Allah koordinasi bisa lebih lancar,” ucapnya.
Harapanya, pada Desember 2019, sudah bisa terlihat tahapan program gubernur yang mulai dilaksanakan. Maka, rencana Jumat atau Senin pekan depan, tim Jabar Quick Response akan mulai bekerja. Dengan tugas merespon masalah kemanusiaan di Jabar.
“Nanti tim akan merespon masalah kemanusiaan seperti kesehatan, rumah runtuh, pasien rumah sakit yang kurang biaya. Sehingga masyarakat merasakan pemerintah benar-benar hadir di tengah mereka,” pungkasnya.
(ona/JPC)
