Di antara berita duka yang mengiringi gempa bumi di NTB, terselip kabar bahagia. Bayi mungil yang diberi nama Tegar lahir melalui persalinan darurat di halaman Puskesmas Senaru, Lombok Utara.
PUJO NUGROHO, Lombok Utara
PULUHAN rumah di Dusun Pademare, Desa Sambik Elen, Kecamatan Bayan, tampak rusak setelah gempa bumi terjadi. Ratusan warga berkumpul di pinggir jalan raya dan lapangan Sambik Elen.
Siang itu warga belum berani pulang ke rumah karena gempa susulan masih terus terjadi. Seorang warga bernama Junianto meninggal dunia. Bocah 8 tahun yang duduk di kelas III sekolah dasar itu tertimpa reruntuhan tembok kamar.
Saat gempa terjadi, anak kedua pasangan Mawardi dan Sailah tersebut sedang tidur di kamar bersama sang kakak Rodi, 14. “Saya sudah bangun pagi-pagi langsung meriap (memasak, Red). Kemudian gempa, tembok kamar langsung roboh. Dua anak saya masih tidur di sana,” ujar Sailah saat ditemui di rumah duka kemarin.
Sailah menceritakan, pagi hari itu anak keduanya, Junianto, sempat terbangun. Sang anak kemudian kembali tidur karena Minggu sekolah libur. Kemudian, begitu gempa terjadi, Junianto dan Rodi langsung tertimpa tembok rumah.