Koalisi PKS Gerindra Aman

JAKARTA-– Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sedang berusaha keras untuk mendapatkan donasi lewat Galang Perjuangan demi Pileg dan Pilpres 2019. Tidak hanya untuk meyakinkan para pendukungnya agar mau memberikan donasi. Prabowo dan Gerindra juga harus bisa meyakinkan sekutunya bahwa minimnya dana tidak menurunkan elektabilitas.

Dari empat hasil survei yang dilakukan beberapa lembaga, elektabilitas Prabowo masih kalah dari Jokowi. Misalnya survei Poltarcking pada 27 Januari-3 Februari 2018. Elektabilitas Joko Widodo (Jokowi) sebesar 51,1 persen, sedangkan Prabowo Subianto 26,1 persen. Survei Litbang Kompas pada 21 Maret-1 April menghasilkan elektabilitas Jokowi 55,9 persen dan Prabowo 14,1 persen.

Bacaan Lainnya

Selanjutnya, survei Cyrus Network pada 27 Maret-3 April menempatkan Jokowi dengan elektabilitas 58,5 persen dan Prabowo 21,8 persen. Survei Indikator pada 25-31 Maret 2018 juga tidak jauh berbeda. Elektabilitas Jokowi sebesar 51,9 persen dan Prabowo 19,2 persen.

Prabowo Kekurangan Logistik, Apa Kabar Koalisi yang Dibangun Gerindra? Gerindra tetap yakin bahwa Prabowo tetap menjual dan layak menjadi presiden. Untuk menjaga peluang itu, Gerindra mengaku perlu menjaga komunikasi dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Amanat Nasional (PAN). Kata Ketua DPP Partai Gerindra Nizar Zahro koalisi itu dibangun untuk mencari siapa Cawapres Prabowo Subianto.

“Koalisi tetap berjalan. Sedang untuk komunikasi-komunikasi politik, karena kami partai pemenang pemilu ketiga, maka capresnya dari kami dan wapresnya siapa masih dicari,” katanya.

Ketua DPP Partai Gerindra Habiburokman juga meyakinkan bahwa penggalangan donasi tidak berkaitan dengan elektabilitas. Sebab, biaya politik untuk Pilpres memang besar. Jadi, tidak mungkin bisa ditanggung oleh Prabowo Subianto seorang. Dia lantas mencontohkan Donald Trump yang saat ingin menjadi Presiden Amerika Serikat juga meminta dukungan ke masyarakat.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *