Miris !!! Masih Ada Praktek Pungli Masuk SMA di Cianjur , Segini Harganya

“Anak saya juga sama harus bayar Rp150 ribu. Menurut saya itu tidak masuk akal. Uang yang sudah terkumpul itu untuk apa saja? Apa jangan-jangan dijadikan momen menjelang lebaran,” ucapnya.

Sementara itu, salah satu guru SMPN I Cianjur yang juga sebagai ketua panitia penyelenggara pendaftaran kolektif, Nur membenarkan adanya iuran sebesar Rp150 ribu untuk kelas IX. Uang tersebut digunakan untuk pengadaan berkas-berkas pendaftaran.

Bacaan Lainnya

“Untuk biaya fotocopy, SKCK, ongkos dan lain-lainya,” katanya.

Nur mengaku, uang yang sudah terkumpul tidak bisa lagi dikembalikan ke orangtua murid karena sudah digunakan untuk belanja perlengkapan pemberkasan pendaftaran murid kelas IX.

“Dari total iuran yang sudah terkumpul sudah kita belanjakan perlengkapan untuk pemberkasan dan digunakan untuk operasional, belum lagi untuk biaya makan panitia,” tuturnya.

Menurut Nur, uang sebesar Rp150 ribu itu bukan untuk mengurus pendaftaran siswa ke SMA/SMK melainkan hanya untuk pemberkasan saja.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *