Terjadi keributan dalam peristiwa itu karena pihak PDI Perjuangan berusaha mengklarifikasi pemberitaan tersebut. Setelah dilakukan mediasi antara kedua belah pihak oleh Kapolresta Bogor, maka pihak Radar Bogor mengakui kesalahan dan keteledoran penerbitan berita itu dan mengklarifikasinya pada berita 31 Mei 2018. Sedangkan pihak PDI Perjuangan diminta menjaga kondusifitas kawasan Kota Bogor.
(one/pojoksatu/net)