JAKARTA— Wakil Ketua DPR RI Agus Hermanto mengatakan tindak pidana terorisme harus diatasi dengan langkah bijak dan tegas. Seperti halnya, jika ada warga Indonesia yang kembali ke Tanah Air sepulang dari Suriah, sebaiknya diasimilasi terlebih dahulu.
“Seperti yang kita ketahui, Suriah menjadi markas ISIS, apabila ada masyarakat kita pulang dari negara tersebut baiknya diadakan asimilasi, pelatihan, pandangan, yang kami takutkan mereka sudah di-brain wash,” ujar Agus di Komplek Parlemen, Jakarta, Kamis (17/5).
Politisi Partai Demokrat itu menuturkan, tindakan tersebut merupakan langkah tegas sebelum yang bersangkutan kembali beradaptasi dengan masyarakat di sekitar tempat tinggal. “Mereka harus dikembalikan lagi ke pandangan awal sebelumnya, kembali ke pemikiran nusantara, nusa bangsa dan NKRI. Tak hanya orangtua saja, namun juga anaknya,” tutup Agus.
Kapolri Jenderal Pol. Tito Karnavian sebelumnya mengatakan, jumlah WNI yang berangkat ke Suriah sebanyak 1.100 orang lebih. 500 orang masih di Suriah, 103 meninggal di Suriah, dan sisanya dideportasi kembali ke Indonesia. Tito menyebutkan untuk mengembalikan mereka menjadi WNI yang berpegang pada Pancasila menjadi tantangan bersama.
(rus)
