GSI Jadi ‘Gudang’ TKA

SUKABUMI – Issu serbuan Tenaga Kerja Asing (TKA) ke Indonesia kini lagi hangat diperbincangkan. Bahkan, permasalahan TKA ini menjadi salah satu tuntutan para buruh saat aksi memperingati Hari Buruh Internasional atau May Dey.

Khususnya di Sukabumi, ternyata jumlah TKA memang cukup besar. Dari data yang dihimpun Radar Sukabumi, ada 265 TKA di Kota dan Kabupaten Sukabumi. Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar Sukabumi, ada 7 TKA di Kota Sukabumi.

Bacaan Lainnya

Sedangkan 258 TKA lainnya, tersebar di Kabupaten Sukabumi. Bahkan, untuk di Sukabumi 90 persen jumlah TKA berada di PT. Glostar Indonesia (GSI).

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Sukabumi, Ade Mulyadi melalui Kasi Pelayanan Kantor Kerja Dalam dan Luar Negri, Tatang Arifin mengatakan, dari 47 kecamatan di Kabupaten Sukabumi, terdapat 931 perusahaan yang terdata dan selalu melaporkan setiap kegiatannya ke pihak dinas. Sementara, dari ratusan perusahaan tersebut yang memperkerjakan TKA ada 72 perusahaan.

“Perusahaan yang banyak memperkerjakan TKA ini, adalah perusahaan yang bergerak dalam pembuatan sepatu. Hal ini terbukti dari laporan yang tercatat sepanjang 2018, di PT GSI Cikembar ada 120 TKA. Sedangkan untuk PT GSI Sukalarang ada 58 TKA,” beber Tatang kepada Radar Sukabumi.

Dari seluruh TKA yang bekerja di Kabupaten Sukabumi, sambung Tatang, hampir 90 persen didominasi oleh TKA dari Cina, Korea dan Taiwan. “Dari tiga negara tersebut, sisanya dari TKA asal Arab. Saat ini, ada empat orang TKA Arab yang bekerja sebagai tenaga pengajar di salah satu Ponpes yang ada di wilayah Desa Sukamulya, Kecamatan Cikembar,” imbuhnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *