‘Plang’ Kabupaten Lapuk

GUNUNGGURUH – Bangunan gapura perbatasan Kota dengan Kabupaten Sukabumi mulai disoal. Karena, kondisi gapura yang mirip dengan plang itu saat ini sangat memprihatinkan akibat minimnya perawatan. Padahal tidak akan lama lagi, Kabupaten Sukabumi akan kedatangan tamu dari berbagai daerah dalam perlombaan MTQ ke XXXV tingkat Jawa Barat.

Pantauan Radar Sukabumi, plang yang betuliskan ‘Selamat Datang di Kabupaten Sukabumi’ ini kondisinya cukup memprihatinkan. Seng dan besi yang digunakan sudah nampak lapuk akibat berkarat dan mulai keropos. Karena kondisi inilah, khawatir bila terus-terusan diguyur hujan akan ambruk dan membahayakan pengguna jalan.

Kepala Desa Kebonmanggu, Rasnita mengatakan, plang perbatasan yang menjadi identitas batas wilayah Kabupaten Sukabumi dengan Kota Sukabumi ini sudah lama tidak dirawat oleh pemerintah daerah. Akibatnya saat ini kondisinya begitu sangat memprihatinkan.

“Keadaan plang perbatasan tersebut sekarang berkarat serta tidak ada satupun huruf yang menempel pada plang. Padahal, anggaran untuk perawatan semua aset milik Pemerintah Kabupaten Sukabumi itu ada,” jelas Rasnita kepada Radar Sukabumi, Kamis (5/4).

Menurut Rasnita, kondisi plang ini mengalami kerusakan sudah berlangsung sekitar lima tahun terakhir. “Plang perbatasan ini harus segera diperbaiki dan membutuhkan wajah baru sebagai gerbang masuk wilayah Kabupaten Sukabumi. Sebab, jika dibiarkan begitu saja dan tidak ada perawatan, dikhawatirkan sewaktu-waktu membahayakan pengguna jalan karena terancam roboh,” imbuhnya.

Ketua Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Sukabumi, Dewek Sapta Anugrah menyatakan kemirisannya. Sebab, hal ini terkesan ada pembiaran dari pemerintah daerah.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *