Jelang seri kedua MotoGP 2018 di Argentina, Valentino Rossi mendesak Yamaha untuk secepatnya memperbaiki permasalahan elektronik di tunggangan Yamaha YZR-M1.
Rossi selalu mengingatkan ke Yamaha bahwa ia khawatir atas permasalahan di elektronik motornya. Sebelumnya, The Doctor sempat pasrah karena Yamaha belum menemukan solusi dari masalah ini, namun ia terus mendesak.
“Apa yang Ducati dan Honda lakukan lebih baik adalah mereka menghabiskan waktu lebih dengan lebih banyak orang dan banyak uang pada bagian elektronik, dan disini kami kesulitan,” ungkap pembalap utama Movistar Yamaha itu kepada Gazzetta dello Sport.
“Yamaha harus memahami ini dan dengan cepat menebusnya. Saya pikir kami telah mengerti saat ini tapi kami tetap tertinggal.”
Sampai saat ini, Rossi merasa grip belakang menjadi hal yang kurang dari Yamaha dibanding Ducati dan Honda, meski diakuinya tidak separah tahun lalu.
“Akan ada trek di mana kami akan kesulitan dengan grip belakang, dan kami akan tertinggal dari yang lain serta harus bekerja keras,” tambahnya.
“Untuk area ini, kelompok kerja harus dicoba dan dimaksimalkan, mungkin Yamaha membuat kesalahan dalam bidang ini. Tapi saya berharap dengan versi 2018 kami tidak akan terlalu tersiksa dengan ini,” tandasnya.
(mg8/jpnn/sdf)
