Lafadz Allah di Seputar Trotoar Leuwipanjang Diduga ODGJ

BANDUNG– Sekretaris Camat Bojongloa Kidul Radjasa Brutu duga ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) sebagai pelaku penulisan lafadz Allhh di trotoar seputar Terminal Leuwipanjang.

Hal itu dia ungkapkan Radjasa, saat dihubungi awak media di Bandung, Selasa(17/4).

“Kejadiannya kemarin, Senin (16/4). Itu ada orang gila. Menulis seperti itu (lafadz Allah),” katanya.

Radjasa mengatakan tulisan tersebut  diketahui siang hari oleh Anggota trantib yang sedang melintas. “Diperkirakan ditulisnya pagi-pagi. Kemudiam pas sore hari langsung kita hapus,” katanya.

Radjasa menungkapkan, beruntung saat kejadian tidak ada warga yang melintas. “Sayangnya, warga  sekitar juga tidak ada melapor,” ujarnya.

Menurut Radjasa, Pelaku membuat banyak lafadz Alloh yang di tulis di seputar trotoar Leuwi panjang.

“Ada sekitar 5 meteran.  6 atau 7 atau 8 tulisan. Digores-goreskan dengan memakai batu bata.

“Kemarin sore agar pelaku yang mengalami ODGJ kemudian dibawa ke Puskesmas Kopo,” ujarnya.

Rajasa menyebutkan, pelaku bernama Wiwi Wikarmaji, warga Rt 07 Rw 04 kelurahan Situsaeur Kecamatan Bojongloa Kidul.

“Kini dia sudah ditangani oleh aparat keploisian kota Bandung,” demikian Radjasa.

(nif/pojokjabar)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *