PALABUHANRATU–Hujan deras sejak Jumat malam (23/3) mengakibatkan sejumlah sungai meluap menggenangi fasilitas umum dan permukiman.
Di Palabuhanratu, setidaknya ada sejumlah titik lokasi yang digenangi banjir. Kendati tak memakan korban jiwa, namun akibat luapan banjir membuat warga mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah.
Diantaranya banjir diakibatkan luapan Sungai Cipalabuan yang tumpah ke Dermaga Palabuhanratu, Kampung Badakputih dan Gumelar.
Kantor Kelurahan Palabuhanratu dan Puskesmas Palabuhanratu juga tak luput dari genangan air dan lumpur dari Selokan Rancabungur.
Di sekitar Kantor Puskesmas, puluhan rumah warga juga ikut terendam.
Ketua Laskar Laut Palabuhanratu, Iwan Bule menyebutkan, luapan air terjadi sekitar pukul 05.00 WIB.
“Alhamdulillah tidak ada korban. Tapi dermaga jadi berantakan dipenuhi lumpur dan sampah,” kata Iwan kepada Radar Sukabumi.
Begitupun diakui Oman (41) warga Kampung Rancabungur, RT 3/3 Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu.
Menurutnya, hingga kini warga masih disibukan dengan genangan air.
“Ada puluhan rumah yang tergenang di sini, tapi masih dalam pendataan,” sebutnya.
Di sekitar lokasi Kantor Kelurahan dan Puskesmas itu, setidaknya tiga kali direndam banjir dalam satu tahun. Lokasi itu sebab terdapat rawa hingga setiap hujan lebat turun selalu meluap dan banjir.( ryl)