Teropong Obyek Wisata Bunaken

Kepulauan Bunaken bisa ditempuh 45 menit dari Kota Manado, ibu kota Provinsi Sulawesi Utara. Di sini terdapat Taman Laut Bunaken yang terkenal seantero dunia. Hanya saja, miris. Ternyata infrastruktur pulau tak seindah nama Bunaken.

RIDEL PALAR, BUNAKEN

Bacaan Lainnya

Kehidupan masyarakat yang tinggal di Kepulauan Bunaken jadi perhatian khusus. Terkenalnya Taman Laut Bunaken, belum bisa mendongkrak kesejahteraan masyarakat. Listrik misalnya. Hanya bisa digunakan hingga pukul 18.00 Wita.

Berangkat dari Manado dengan kapal sekira pukul 14.41 Wita, dalam perjalanan, terlihat beberapa turis mancanegara asik berbincang di terpa angin sore. Tiba di Kepulauan Bunaken pukul 15.30 Wita. Saat kapal berlabuh, masyarakat menyambut ramah. Ya, mereka sudah sangat berpengalaman menyambut wisatawan.

Luas wilayah pulau sekira 545 hektar. Kelurahan Bunaken memiliki 951 kepala keluarga (KK) dengan 3.197 jiwa. Potensi sektor pariwisata paling ditonjolkan. Surga bawah laut ada di pulau ini.

Tetapi disayangkan, infrastruktur belum memadai. Selain listrik, air bersih juga sulit ditemui. Termasuk tenaga medis masih jadi pergumulan pulau ini. “Sudah dua tahun proyek PDAM yang membuat air asin menjadi tawar disalurkan kepada masyarakat, tapi belum juga jalan.

Padahal pipa telah dipasang di setiap rumah,” ucap seorang warga Kelurahan Bunaken yang enggan disebut namanya seperti dikutip Manado Post (Jawa Pos Group), kemarin (28/1).
Lanjutnya, kalau musim kemarau biasanya air sumur terasa asin. “Jadi bagaimana mau dipakai memasak. Bukan hanya masalah air bersih, pelayanan kesehatan masyarakat juga kurang,” keluhnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *