BANDUNG— Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengancam akan meninggalkan Ridwan Kamil (Emil) jika memilih pendampingnya di Pemilihan Gubernur Jawa Barat (Pilgub Jabar) 2018 adalah Uu Ruzhanul Ulum.
Meskipun waktu pendaftaran pasangan calon ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) semakin dekat. Emil tak kunjung segera menentukan wakilnya.
“Masih seperti semula. Kalau RK (Ridwan Kamil) milih Uu (Ruzhanul Ulum), kita (PKB) chek out,” tegas Sekretris Jenderal (Sekjen) DPW PKB Jabar, Sidkon Djampi saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOLJabar (group radarsukabumi.com), Rabu (3/1).
Sidkon mengaku, saat ini Emil sudah memperbaiki hubungannya dengan PKB, salah satunya komunikasi. Menurut dia, Emil sudah bagus dan musyawarah dengan pimpinan partai politik dilakukan Wali Kota Bandung itu.
“Tapi seandainya tidak ada titik temu soal siapa pendamping RK, di mana misalnya PPP tetep ngotot ke Uu. Nah di situ titiknya, kita menolak Uu,” ucap Sidqon.
Dia menjelaskan, untuk Pilgub Jabar, pihaknya tinggal menunggu perintah DPP lebih lanjut. Pasalnya, apapun yang bersinggungan dengan pilgub, pihaknya sudah penuhi.
“Semua sudah kita ramu, kita sampaikan dan laporkan ke Jakarta, tinggal menunggu dari DPP nya,” jelas Sidqon.
Sidqon menegaskan, PKB memberikan tenggat waktu kepada Emil tak lebih hingga Jum’at (5/1) mendatang. Menjelang pendaftaran ke KPU tanggal 8-10 Januari 2018, pihaknya tidak misalah jika harus berganti koalisi.
“Kita punya batas, kalau DPP kasih deadline itu sebelum tanggal 5. Kurang lebih 2×24 jam,” ucap Sidqon. (bon/rmol)
