Dewi Asmara Minta Dedi Mulyadi Dewasa

SUKABUMI— Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar Daerah Pemilihan (Dapil) Sukabumi, Dewi Asmara meminta Dedi Mulyadi Dewasa menanggapi masalah DPP yang mengeluarkan surat keputusan (SK) pengusungan Ridwan Kamil dan Daniel Muttaqien untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Jabar tahun 2018 oleh DPP Golkar.

Bahkan dirinya, belum dapat menerka-nerka kejadian tersebut apakah akan berpengaruh terhadap soliditas internal partainya atau tidak dalam menghapai Pilgub serta Pilwakot Sukabumi nanti.

Bacaan Lainnya

“Kalau masalah berpengaruh tau tidak, kita liat nantinya. Tapi, bukan jabatan tujuan kami (Kader,red) berkarya tapi bermanfaat untuk orang lain,” ungkap Dewi usai mengisi kegiatan Sosialisasi Empat Pilar Berbangsa dan Bernegara di Aula Perguruan Tinggi Syamsul Ulum Sukabumi, kemarin (8/11)

Makanya, lanjut Dewi, sikap yang legowo sudah ditunjukan oleh Ketua DPD Golkar Provinsi Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Artinya, sikap yang berjiwa besar serta harus menjadi sauri tauladan untuk semua kader Jabar sudah ditunjukan olehnya.

“Apapun keputusan DPP, semuanya bagian dari pembelajaran serta pendewasaan dalam politik untuk kita semua.

Seperti yang dikatakan Kang Dedi, Golkar ini karya serta kekaryaan. Jadi, saat berkarya untuk masyarakat bukan soal jabatan serta bukan siapa yang berkuasa tapi bagaimana kita bermanfaat untuk masyarakat,” katanya.

Oleh karena itu, kata Dewi, kader terbaik yang dimiliki oleh Jabar itu, akan terus memimpin Golkar Jawa Barat untuk lebih maju lagi kedepan. Pasalnya, keputusan DPP tentunya akan dilaksanakan dengan sebaik-baiknnya serta penuh dengan tanggung jawab.

“Beliau (Kang Dedi,red) tetap akan memimpin Golkar di Jawa barat, untuk bisa menang di setiap pemilu. Beliau juga, akan terus mendampingi pengurus di tingkat-tingkat desa serta membangunkan kembali rumah-rumah yang roboh serta menyelesaikan tugasnya sebagai Bupati Purwakarta,” ujarnya.

Jadi, lanjut Dewi, sikap yang dewasa dalam berpolitik ini, harus diikuti oleh semua pengurus dan kader Golkar yang ada di Jabar.

Termasuk menurutnya, sikap itu akan menjadi inpirasi serta menjadi sauri tauladan untuk dirinya secara pribadi. “Harapan saya, juga sama seperti harapan Kang Dedi, keputusan DPP ini tidak harus menimbulkan kegaduhan-kegaduhan yang tidak perlu di internal partai.

Tapi, jadikan pendewasaan dalam berpolitik. Namanya juga kader, pasti akan menerima keputusan yang terbaik dari DPP,” paparnya. (sep/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *