Heri Gunawan Dorong PLT Panas Bumi Patuha Segera Teralisasi

Kalangan DPR mendorong pembangunan 3,4 dan 5 PT Geo Dipa Energi (Persero) unit Patuha, di Ciwidey, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, segera teralisasi.

 

Anggota Komisi XI DPR RI, Heri Gunawan mengatakan pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) yang mencapai 400 megawatt itu cukup besar potensinya untuk kemakmuran rakyat, jika pembangunan bisa cepat terlaksana.

Bacaan Lainnya

Seperti diketahui saat ini PT. Geo Dipa Energi sudah memiliki sumur yang menghasilkan kapasitas produksi energi dengan besaran 55 MW sebanyak 11, yakni delapan sumur produksi dan tiga sumur injeksi.

Namun sampai sekarang perusahaan yang berbasis menghasilkan energi panas bumi di unit Patuha belum mencapai target, karena baru dapat memproduksi 60 MW. Padahal kegiatan panas bumi yang berada di Patuha tersebut berpotensi hingga 400 MW.

Hal itu diungkapkan Heri, saat pertemuan dengan jajaran Direksi dan Pegawai Geo Dipa Energi, di Desa Sugihmukti, Pasir Jambu, Kabupaten Bandung, Jabar, akhir pekan lalu, seperti dalam rilis Parlementaria, Rabu (5/3).

Politisi Gerinda ini menambahkan, energi panas bumi di Indonesia adalah panas bumi yang terbaik di dunia dan potensnya juga terbesar di dunia, mencapai 29 Giga Watt total potensi panas bumi, jumlah ini sebanding 40 persen dari cadangan panas bumi dunia. Adapun di wilayah Jabar sendiri diketahui potensi panas bumi mencapai 5.411 MW.

Sebagai perusahaan yang berbasis sumber daya alam, Geo Dipa Energi memiliki komitmen yang kuat untuk berkontribusi dalam pembangunan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar lokasi pembangkit listrik. Luas area di desa ini sebesar 791.620 m2 (95,7 persen).

“Geothermal (energi panas bumi) di kawasan gunung Patuha diharapkan bisa dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kemakmuran masyarakat dan juga negara,” ujarnya.

Lebihlanjut Heri menjelaskan, kunjungan yang dilaksanakan Komisi XI ke lokasi untuk melihat secara langsung di lapangan, demi mengetahui seberapa besar yang akan diberikan PT Geo Dipa di unit Patuha, dalam memberikan manfaat secara keseluruhan.

Tim Kunjungan Spesifik Komisi XI DPR berkesempatan langsung meninjau sumur-sumur yang menghasilkan tenaga listrik. Serta melihat secara langsung poengolahan energi panas bumi dari awal hingga akhirnya bisa dimanfaatkan oleh masyarakat.

Adapun Tim Kunjungan Spesifik Komisi XI DPR dipimpin Wakil Ketua Komisi XI Marwan Cik Asan, bersama anggota dari Fraksi PDI-P Andreas Eddy Susetyo, G Michael Jeno, Eva Kusuma Sundari, dari Fraksi Golkar Edison Betaubun, dan Heri Gunawan dari F-Gerindra. Selain itu, Amin Santono dan Evi Zainal Abidin (F-PD), Abdul Latief Hanafiah (F-PKB) Refrizal dan Junaidi Auly (F-PKS), serta Anarulita Muchtar (F-Partai Nasdem). [rus/RMOL]

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *