FKPPI Kota Sukabumi Santuni Ratusan Duafa dan Yatim Piatu

GM FKPPI Kota Sukabumi
ketua GM FKPPI Kota Sukabumi, Deni Ramdani saat memberikan santunan kepada warga yang membutuhkan diacara syukuran akhir tahun di sekretariat GM FKPPI, Jalan R Syamsydin, kota Sukabumi, Jumat (29/12).

CIKOLE – Generasi Muda Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan TNI/Polri Indonesia (GM FKPPI) Kota Sukabumi kembali menyantuni anak yatim dan kaum dhuafa di halaman sekretariat GM FKPPI, Jalan R Syamsydin, kota Sukabumi, Jumat (29/12).

Santunan tersebut merupakan agenda tahunan sebagai bentuk rasa syukur menjelang akhir tahun. “Alhamdulillah kita masih bisa berbagai bersama orang-orang yang membutuhkan,” ujar ketua GM FKPPI Kota Sukabumi, Deni Ramdani didampingi Sekretaris Jenderal FKPPI Kota Sukabumi, Mauly Fahlevi Prawira disela-sela kegiatan.

Bacaan Lainnya

Selain itu sambung Deni, santunan yang dilakukannya ini merupakan bentuk kepedulian sosial FKPPI kepada warga yang membutuhkan. Di mana, FKPPI sebagai organisasi masyarakat harus menjadi garda terdepan dalam membantu masyarakat yang membutuhkan.

Apalagi, momentum ini untuk berkontemplasi, sebab saat ini banyak ketimpangan sosial di tengah masyarakat yang memerlukan pendampingan dan bantuan.

“Meski tidak seberapa dengan apa yang kita beri, tetapi ini menjadi wujud kepedulian kita terhadap masyarakat kecil,” tambahnya.

Diterangkannya, GM FKPPI akan terus berupaya melakukan yang terbaik untuk masyarakat dan mengawal kebijakan pemerintah dalam pembangunan di Kota Sukabumi.

“Kami ingin membuktikan bahwa anak TNI dan Polri tidak seperti yang ada dalam mindset masyarakat yang dicap negatif, kami secara bertahap berusaha merubah klaim tersebut,” terangnya.

Deni berharap, kedepan pihaknya ingin memberikan kontribusi lebih kepda masyarakat melalui berbagai kegiatan positif, sehingga bisa menunjang perekonomian warga secara mandiri.

Tentunya, hal itu tidak bisa dilakukan oleh FKPPI, melainkan butuh dukungan pemangku kebijakan dan beberapa pihak terkait atau swasta.

“Kita ingin, masyarakat memiliki kehidupan yang layak dengan memiliki usaha mandiri. Sehingga kedepannya, lahir para pengusaha-pengusaha baru yang juga siap membatu sesama yang membutuhkan,” harapnya. (why)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *